Gelar Holding UMKM Expo, Pemerintah Perkuat Ekosistem Bisnis Cetak Jagoan Ekspor
SinPo.id - Kementerian Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) akan menyelenggarakan Holding UMKM Expo 2025 pada 22–24 Desember 2025 di Exhibition Hall SMESCO Indonesia, sebagai upaya mempercepat transformasi usaha kecil, menegah, menuju ekosistem yang terintegrasi, berdaya saing, dan berorientasi pasar global.
"Konsep holding UMKM kami dorong untuk memastikan keberlanjutan produksi, kepastian pasar, serta peningkatan efisiensi dan daya saing. Melalui expo ini, UMKM tidak hanya memamerkan produk, tetapi juga dipertemukan langsung dengan pembeli strategis agar siap masuk ke dalam rantai pasok nasional hingga global," kata Deputi Bidang Usaha Menengah Kementerian UMKM, Bagus Rachman, di Jakarta, Jumat, 19 Desember 2025.
Menurut Bagus, penguatan ekosistem menjadi kunci agar produk UMKM lokal mampu menguasai pasar dalam negeri sekaligus menjadi substitusi impor.
"Ekosistem yang kuat akan melahirkan UMKM yang naik kelas dan memiliki kesiapan ekspor, baik dari sisi kualitas produk, pemenuhan standar, maupun kemitraan bisnis yang berkelanjutan," ucapnya.
Holding UMKM Expo 2025 akan menghadirkan beragam rangkaian kegiatan strategis, mulai dari Opening Ceremony, Business Matching, Talkshow tematik, pameran produk UMKM unggulan, hingga Signing Contract Ceremony antara UMKM dengan pembeli lokal maupun global.
Kegiatan ini juga mempertemukan pengusaha UMKM dengan ritel modern, BUMN, platform e-commerce, sektor hotel, restoran, dan kafe (horeka), serta importir dan distributor internasional. Seluruh rangkaian kegiatan dapat dihadiri oleh pengusaha UMKM dan masyarakat secara gratis.
Pameran ini menampilkan ratusan produk UMKM unggulan dari berbagai sektor, antara lain kuliner, fesyen, kriya, pertanian, kelautan dan perikanan, otomotif, kesehatan dan kecantikan, olahraga, pariwisata, hingga perumahan rakyat. Seluruh produk telah melalui proses kurasi dan diarahkan untuk memenuhi standar nasional maupun internasional.
Selain memperluas akses pasar, Holding UMKM Expo 2025 juga mendorong peningkatan nilai tambah produk melalui hilirisasi, sertifikasi, penguatan branding, serta pembiayaan inovatif. Berbagai lembaga pendukung ekosistem, termasuk kementerian dan lembaga, asosiasi, lembaga pembiayaan, serta badan standardisasi, turut dilibatkan untuk membangun kolaborasi yang berkelanjutan.
"Melalui Holding UMKM Expo 2025, kami ingin memastikan pengusaha UMKM tidak berjalan sendiri. Negara hadir membangun ekosistem yang saling terhubung dari hulu ke hilir, agar UMKM Indonesia benar-benar siap menjadi pemain utama di pasar domestik sekaligus jagoan ekspor," kata Bagus.
