Alasan Kapolri Bebaskan Seluruh Penjarah Korban Banjir Sumatra: Mereka Butuh Makanan
SinPo.id - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo membebaskan seluruh korban bencana alam di Sumatra yang diduga menjarah minimarket di Sibolga. Mereka dibebaskan dengan alasan, penjarahan dilakukan karena membutuhkan logistik makanan saat banjir.
"Terkait ada informasi penjarahan, sampai saat ini sudah tidak ada lagi yang diamankan. Semua kita lepas," kata Sigit kepada wartawan, Kamis, 4 Desember 2025.
Menurutnya, tidak diteruskannya proses hukum terhadap para pelaku penjarahan, karena penyidik memahami situasi pascabencana, di mana para korban sangat membutuhkan bantuan makanan.
"Proses hukum tidak dilanjutkan. Kita paham mereka membutuhkan logistik makanan," ujarnya.
Seperti diketahui, Satreskrim Polres Sibolga mengamankan 16 orang terduga pelaku penjarahan minimarket. Mereka adalah korban bencanabanjir Sumatra yang terdampak krisis pangan.
Terduga pelaku penjarahan minimarket masing-masing berinisial (20), SS (24), AZ (27), ZR (24), OFH (18), ART (19), DH (20), ISS (18), A (18), MS (18), BA (18), ER (21), DAM (18), ABS (18), D (18) dan BNH (17).
"Ada 16 orang diamankan Polres Sibolga terkait dugaan penjarahan," kata Kasubbid Penmas Bidang Humas Polda Sumut, AKBP Siti Rohani Tampubolon, Senin, 1 Desember 2025.

