Presiden PKS Al Muzzammil Yusuf: Kader Harus 'Zero Case' dan Jadi Teladan Politik Bersih

Laporan: Tim Redaksi
Senin, 03 November 2025 | 00:58 WIB
Al Muzzammil Yusuf
Al Muzzammil Yusuf

SinPo.id -  Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Al Muzzammil Yusuf menegaskan komitmen partainya untuk menjaga integritas dan nama baik di dunia politik nasional. Ia meminta seluruh kader PKS yang duduk di pemerintahan maupun legislatif agar menjadi contoh politik bersih dan profesional.

“Kita mohon pertolongan dari Allah untuk menjadikan seluruh anggota dewan kita, pejabat publik kita zero case, tidak ada peristiwa yang mencederai kemuliaan PKS, mencederai harga diri para kader kita di seluruh Indonesia,” ujar Al Muzzammil dalam kegiatan Bimbingan Teknis Nasional (Bimteknas) PKS di Jakarta, Minggu 2 November 2025

Komitmen Integritas dalam AD/ART PKS

Al Muzzammil menegaskan bahwa komitmen terhadap integritas dan moralitas pejabat publik sudah menjadi bagian dari Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) partai.

“Dalam AD/ART kita telah ditegaskan bahwa pejabat publik PKS, baik eksekutif maupun legislatif, wajib bersih, peduli, profesional, dan negarawan. Bersih dan taat hukum, etika, serta moral,” tegasnya.

Ia menekankan, setiap kader PKS harus menjunjung tinggi nilai kejujuran dan etika publik, karena hal itulah yang menjadi pondasi kepercayaan rakyat terhadap partai.

Dorong Kader Jadi Negarawan Sejati

Dalam arahannya, Al Muzzammil juga berpesan agar kader PKS mengutamakan kepentingan bangsa dan negara di atas kepentingan pribadi maupun partai.

“Kita belajar jadi negarawan, mengutamakan kepentingan bangsa di atas kepentingan pribadi, keluarga, partai, bahkan elektoral. Kita ingin bangsa dan negara ini maju, di situlah kebahagiaan kita,” ujarnya.

Menurutnya, sikap negarawan bukan sekadar retorika, tetapi harus dibuktikan lewat kerja nyata dan pelayanan publik yang tulus kepada masyarakat.

Pendidikan Politik Melalui Keteladanan

Lebih jauh, Al Muzzammil meminta kader PKS untuk memberikan pendidikan politik kepada masyarakat dengan menjadi teladan dalam perilaku dan kinerja.

“Kalau masyarakat melihat kerja kita baik, benar, dan sungguh-sungguh, mereka akan memperjuangkan kita. Itulah pendidikan politik yang ideal,” ucapnya.

Ia menyadari bahwa banyak kader PKS bekerja dengan sumber daya terbatas, namun tetap yakin bahwa kejujuran dan dedikasi akan mendapat penilaian positif dari rakyat.

“Jika kita berikhtiar bersih, peduli, profesional, dan negarawan di tengah keterbatasan, rakyat akan menilai dan menengok,” tambahnya.

PKS Ingin Tetap Jadi Partai Teladan

Dengan semangat zero case dan fokus pada keteladanan, Al Muzzammil berharap PKS bisa terus menjadi partai yang bersih, berintegritas, dan dipercaya publik.

“Kita ingin PKS menjadi rumah besar bagi mereka yang ingin memperjuangkan kebenaran, keadilan, dan kesejahteraan bangsa,” tutupnya.

BERITALAINNYA
BERITATERKINI