Bahlil Lahadalia Targetkan Lonjakan Kursi Golkar di Pemilu 2029
SinPo.id - Ketua Umum Partai Golkar Bahlil Lahadalia menegaskan ambisi besar partainya untuk meraih hasil lebih gemilang pada Pemilu 2029. Dalam Musyawarah Daerah (Musda) Partai Golkar Sulawesi Tenggara (Sultra), Bahlil menekankan bahwa partai berlambang pohon beringin itu tidak boleh berpuas diri dengan capaian pemilu sebelumnya.
“Target Partai Golkar bukan hanya mempertahankan, tapi menambah kursi, baik di DPR RI, provinsi, maupun kabupaten/kota,” ujar Bahlil dalam keterangan di Jakarta, Minggu 2 November 2025.
Konsolidasi Hingga Desa
Untuk mencapai target tersebut, Bahlil meminta seluruh jajaran pengurus dan kader Golkar menyiapkan langkah konkret guna meningkatkan perolehan kursi di semua level legislatif.
Ia juga menegaskan pentingnya konsolidasi organisasi secara menyeluruh hingga ke akar rumput.
“Konsolidasi harus berjalan sampai desa. Pengurus yang tinggal nama harus direvitalisasi. Golkar tidak bisa besar tanpa mesin yang bergerak di bawah,” tegasnya.
Menurut Bahlil, struktur partai harus diperkuat sampai ke tingkat kecamatan dan desa agar soliditas kader tetap terjaga menghadapi tahun politik 2029.
Fokus Regenerasi dan Pemilih Muda
Selain penguatan struktur, Golkar juga akan mempercepat proses regenerasi untuk menyambut perubahan demografi pemilih.
Bahlil mencatat, pemilih usia 17 hingga 50 tahun akan mendominasi Pemilu 2029, dengan porsi mencapai 73 persen dari total pemilih.
“Ke depan bukan yang besar mengalahkan yang kecil, tapi yang cepat mengalahkan yang lambat. Golkar harus kreatif, inovatif, dan memberi ruang lebih besar kepada anak muda,” kata Bahlil.
Ia menegaskan bahwa Partai Golkar memiliki tradisi regenerasi yang kuat, terbukti dari hadirnya banyak kader mudayang kini duduk di parlemen nasional.
Menurutnya, perubahan tersebut harus terus diperluas agar Golkar tetap relevan di tengah dunia politik yang kian dinamis.
Golkar Bidik Posisi Tetap di Puncak
Dengan strategi konsolidasi struktural hingga desa, revitalisasi kepengurusan, dan fokus pada generasi muda, Bahlil optimistis Partai Golkar mampu mempertahankan bahkan memperluas dominasinya sebagai salah satu kekuatan politik utama di Indonesia pada Pemilu 2029.
“Golkar punya sejarah panjang, tapi masa depan partai ini ada di tangan kader muda yang bergerak cepat,” pungkasnya.
