Gubernur DKI Dorong Lelang Proyek APBD 2026 Dilakukan Lebih Awal

Laporan: Sigit Nuryadin
Kamis, 16 Oktober 2025 | 18:52 WIB
Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung (SinPo.id/Beritajakarta)
Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung (SinPo.id/Beritajakarta)

SinPo.id - Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, menginstruksikan percepatan proses lelang proyek yang akan dibiayai melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) 2026. 

Dia berharap, langkah ini dapat menghindari pelaksanaan pekerjaan konstruksi yang serentak di banyak titik dan memicu kemacetan lalu lintas di ibu kota.

“Saya ingin agar lelang proyek-proyek yang bersumber dari APBD tahun depan bisa dilakukan sejak dini, bahkan sebelum tahun anggaran resmi berjalan,” ujar Pramono, Kamis, 16 Oktober 2025.

Pramono mengakui,.selama ini pemanfaatan APBD seringkali terkonsentrasi di penghujung tahun sehingga proyek-proyek berjalan bersamaan. 

“Selama ini kami memang kerap mengejar waktu di akhir tahun, sehingga proyek banyak dikerjakan secara bersamaan. Ini tentu berdampak pada mobilitas warga,” tuturnya. 

Menurut Pramono, mantan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Basuki Hadimuljono, pernah menerapkan pola percepatan lelang serupa untuk mengantisipasi hambatan serupa, dan dirinya ingin pola tersebut diadopsi di Jakarta.

“Saya ingin menerapkan cara yang sama agar pekerjaan tidak bertumpuk di waktu yang sama. Harapannya, proses pembangunan bisa berjalan lebih tertata dan tidak mengganggu aktivitas warga,” ungkap Pramono. 

Mengenai sejumlah proyek galian yang tengah berlangsung, seperti di Fatmawati, Jakarta Selatan, Pramono menegaskan proyek tersebut merupakan hasil perencanaan yang sudah lama dilakukan, meski pelaksanaannya baru berjalan sekarang.

“Proyek seperti cable trap di Fatmawati ini bukan rencana dadakan. Memang sudah lama direncanakan, hanya saja pelaksanaannya baru terlaksana sekarang sehingga mendapat sorotan,” tandasnya. 

BERITALAINNYA
BERITATERKINI