Gubernur DKI Dorong Wisata Edukasi untuk Anak Penerima KJP
SinPo.id - Gubernur DKI, Pramono Anung menegaskan pentingnya penyelenggaraan wisata edukasi bagi anak-anak penerima Kartu Jakarta Pintar (KJP) Plus.
Menurut dia, program ini bukan sekadar kegiatan rekreasi, tetapi juga upaya membuka akses dan wawasan anak-anak terhadap fasilitas publik yang sebelumnya mungkin hanya bisa mereka lihat dari kejauhan.
“Banyak anak di Jakarta yang tumbuh besar di kota ini, tapi belum pernah masuk ke tempat-tempat ikonik seperti Monas, TMII, atau Ancol. Ini soal keadilan akses,” ujar Pramono, Kamis, 21 Agustus 2025.
Dia juga menyayangkan masih adanya anak-anak dari keluarga prasejahtera yang hidup berdekatan dengan fasilitas hiburan dan edukasi, namun tak pernah merasakannya.
“Bayangkan, tinggal beberapa kilometer dari Ancol tapi tak pernah masuk. Ini bukan karena tak ingin, tapi karena tidak mampu,” tuturnya.
Pramono menuturkan, edutrip merupakan cara nyata membangun motivasi anak-anak untuk bermimpi lebih besar. Dengan melihat langsung simbol-simbol kemajuan kota, kata dia, anak-anak diajak membayangkan masa depan mereka dan menanamkan keyakinan bahwa impian mereka mungkin diraih.
“Kalau anak-anak tak pernah melihat ruang mimpi itu secara nyata, bagaimana mereka bisa membayangkan masa depan yang lebih baik? Maka, biarkan mereka masuk, merasakan, dan belajar,” kata Pramono.
Dia pun menyatakan telah meminta Dinas Pendidikan DKI Jakarta untuk mengatur kegiatan edutrip secara terstruktur dan inklusif, khususnya bagi penerima KJP Plus.
“Saya ingin ini tidak sporadis, tapi sistematis. Setiap anak punya hak yang sama untuk mengenal kotanya,” imbuhnya.
Lebih jauh, Pramono juga mengungkapkan bahwa pengalamannya masa kecil menjadi salah satu alasan pribadi mendorong program ini.
“Dulu saya hanya bisa melihat Monas dari TV. Sekarang kantor saya menghadap langsung ke sana. Ini bukan kebetulan, tapi bukti bahwa mimpi bisa jadi nyata jika diberi ruang tumbuh,” tandasnya.

