Presiden Prabowo akan Bangun 1.100 Desa Nelayan Tahun Ini

Laporan: Juven Martua Sitompul
Jumat, 15 Agustus 2025 | 17:55 WIB
Presiden Prabowo Subianto Hadiri sidang tahunan MPR di Gedung Nusantara (Ashar/SinPo.id)
Presiden Prabowo Subianto Hadiri sidang tahunan MPR di Gedung Nusantara (Ashar/SinPo.id)

SinPo.id - Presiden RI Prabowo Subianto mengungkapkan bila pemerintah akan membangun 1.100 desa nelayan pada tahun ini. Pembangunan desa itu dilakukan agar para nelayan bangga menjadi tulang punggung bangsa sebagai produsen pangan.

"Kita akan bangun dalam waktu yang secepatnya, tahun ini juga kita harus mulai 1.100 desa nelayan," kata Prabowo saat menyampaikan pidato kenegaraan pada Sidang Tahunan MPR RI dan Sidang Bersama DPR-DPD RI Tahun 2025 di Kompleks Parlemen, Jakarta, Jumat, 15 Agustus 2025.

Menurut dia, jika setiap desa ada sekitar dua ribu kepala keluarga (KK), maka terdapat 10 ribu warga dengan asumsi satu KK terdiri dari bapak, ibu, dan tiga anak. Setelah dikalikan 1.100 desa, terdapat 10 juta nelayan penerima manfaat yang dinilai bakal hidup dengan baik.

"Ini akan kita wujudkan dalam waktu dekat. Mereka juga akan membayar kembali investasi kita," kata Prabowo.

Kepala Negara menyatakan program ini bukanlah bantuan langsung tunai (BLT) atau bagi-bagi uang. Namun, meminjamkan dana yang kemudian dicicil oleh para nelayan mengingat mereka bakal memperoleh pendapatan dari program tersebut.

“Jadi ini bukan BLT, bukan bagi-bagi uang. Kita pinjamin uang, mereka akan bayar cicil kembali kepada pemerintah karena mereka akan menghasilkan nilai," kata Prabowo.

Sidang Tahunan ini dilaksanakan menjelang HUT ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia yang bertema 'Bersatu Berdaulat, Rakyat Sejahtera, Indonesia Maju'.

Acara itu dihadiri oleh 600 lebih anggota dewan, Wakil Presiden (Wapres) Gibran Rakabuming Raka, jajaran menteri dan wakil menteri Kabinet Merah Putih, sejumlah tokoh publik, perwakilan negara-negara sahabat, serta pimpinan partai politik.

Tak hanya itu, Presiden ke-7 Joko Widodo, Presiden ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono, Wakil Presiden ke-6 Try Sutrisno, Wapres ke-10 dan ke-12 Jusuf Kalla, Wapres ke-11 Boediono, Wapres ke-13 KH Ma’ruf Amin turut menghadiri Sidang Tahunan dalam Rangka HUT Ke-80 Kemerdekaan RI tersebut.

Sementara itu, jajaran menteri dan wakil menteri yang hadir di antaranya Menteri Koordinator Bidang Politik dan Keamanan Budi Gunawan, Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhoyono, Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Pratikno, Menteri Koordinator Bidang Pemberdayaan Masyarakat Muhaimin Iskandar, Menteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan, Menteri Koordinator Bidang Hukum, Hak Asasi Manusia, Imigrasi, dan Permasyarakatan Yusril Ihza Mahendra.

Kemudian, Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin, Menteri Luar Negeri Sugiono, Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi, Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian, Menteri Komunikasi dan Digital Meutya Hafid, Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman, dan Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya. Ada pula Wakil Menteri Komunikasi dan Digital Angga Raka Prabowo, Wakil Menteri Pertanian Sudaryono.

BERITALAINNYA
BERITATERKINI