Geliat Championship 2025/26: Klub-klub Panaskan Mesin, Uji Coba Internasional hingga Perombakan Besar
SinPo.id - Sejumlah tim peserta Championship 2025/26 mulai menunjukkan keseriusan dalam persiapan kompetisi yang dijadwalkan bergulir September mendatang. Dari Sumsel hingga Kudus, latihan intensif, uji coba, hingga bongkar pasang skuad mewarnai pramusim kali ini.
Sumsel United Cari Pelajaran di Brunei, Fokus Naikkan Mental dan Level Permainan
Meski dua kali takluk dari DPMM FC, tim papan atas Brunei, Sumsel United membawa pulang pelajaran berharga dari tur uji coba internasional pekan lalu.
“Ini bukan soal hasil, tapi peningkatan mental dan pengalaman bertanding di level tinggi. Banyak pemain kami minim jam terbang internasional,” ujar pelatih kepala Nil Maizar.
Dalam laga tersebut, Sumsel United menurunkan skuad utama dan mampu memberikan perlawanan. DPMM sendiri tampil dengan kekuatan penuh termasuk 7 pemain asing.
Selanjutnya, Sumsel United akan menjalani pemusatan latihan di Yogyakarta, termasuk laga uji coba melawan sesama peserta Championship.
PSMS Medan Tunjuk Kas Hartadi, Fokus Bangun Fondasi Fisik dan Promosi ke Super League
Mantan pelatih PSKC Cimahi, Kas Hartadi, resmi menukangi PSMS Medan. Dengan rekam jejak panjang di klub-klub besar seperti Sriwijaya FC dan Dewa United, ia menargetkan promosi ke kasta tertinggi.
“Kita fokus endurance dan adaptasi dulu. Pemain belum lengkap, tapi target jangka panjang jelas: promosi,” ucap Kas saat latihan perdana di Lapangan SPOBDA, Medan.
PSMS kini sedang menyeleksi pemain lokal dan asing untuk memperkuat skuad musim ini.
PSPS Pekanbaru Rombak Total: Kurniawan DY Jadi Direktur Teknik, Ilham Romadhona Tangani Tim
Gebrakan dilakukan PSPS Pekanbaru dengan menunjuk Kurniawan Dwi Yulianto sebagai Direktur Teknik, usai musim lalu menjadi asisten pelatih di klub Serie A, Como 1907.
“Langkah awal membangun fondasi kuat, kami ingin PSPS jadi kekuatan baru di Championship,” ujar CEO PSPS, Effendi Syahputra.
Di kursi pelatih, PSPS menunjuk Ilham Romadhona, didampingi legenda seperti Kurnia Sandy dan Ambrizal. Selain itu, mereka mendatangkan pemain berpengalaman seperti:
Aditya Arga Nugraha (eks Persebaya)
Reyhan Firdaus (eks Sriwijaya FC)
Ilham Zusril (eks Barito)
Radittia Agustin, M. Rafli Selang, Andy Harjito, dll.
PSPS dijadwalkan menjalani TC di Solo Raya Agustus ini, setelah sebelumnya menghadapi Sriwijaya FC di Jakarta.
PSIS Semarang Lakukan Evaluasi Serius Usai Uji Coba: Masalah Utama Ada di Interaksi Antarlini
Dua laga uji coba menjadi ajang evaluasi besar bagi pelatih Kahudi Wahyu Widodo. PSIS kalah dari PSIM (0-1) dan menang tipis atas PPSM Magelang (1-0).
“Secara prinsip besar, pemain sudah memahami 70% taktik. Tapi interaksi antarlini masih belum sinkron,” ujarnya.
Fokus latihan berikutnya difokuskan pada transisi, posisi saat bertahan dan menyerang, serta kualitas eksekusi. Waktu satu bulan ke depan akan dimaksimalkan untuk penyempurnaan sebelum kompetisi dimulai.
Persiku Kudus Menang 2-0 atas WBFC Mimika, Duet Legiun Asing Buktikan Tajinya
Di hadapan ratusan suporter, Persiku Kudus sukses menekuk WBFC Mimika dengan skor 2-0 dalam laga uji coba di Lapangan Gapuraja, Kudus.
Kemenangan ini diraih berkat dua penalti yang dicetak pemain asing Igor Henrique (Brasil) dan Ezequiel Ruiz (Argentina).
“Penampilan Igor sangat bagus, tapi Ruiz masih perlu adaptasi dan pengondisian fisik,” kata pelatih Alfiat.
Meski dominan, dua gol tambahan Igor dianulir karena offside. Pertandingan juga diwarnai tensi tinggi akibat pelanggaran keras di babak kedua.
Dengan waktu sekitar satu bulan tersisa, seluruh tim peserta Championship 2025/26 tampak berlomba mematangkan skuad. Mulai dari pengalaman internasional, penguatan taktik, hingga perombakan besar, semua dilakukan demi satu target: lolos ke Super League musim depan.
