Ukraina Serang Pangkalan Udara Rusia, Puluhan Pesawat Hancur
SinPo.id - Staf Umum Militer Ukraina mengatakan, pihaknya telah menyerang pangkalan udara Borisoglebsk di wilayah Voronezh Rusia, yang merupakan pangkalan jet tempur Su-34, Su-35S, dan Su-30SM Rusia.
"Serangan tersebut mengenai depot yang berisi bom luncur, pesawat latih, dan kemungkinan pesawat lainnya," tulisnya dalam Facebook, dilansir dari AP, Minggu, 6 Juli 2025.
Menurutnya, serangan itu bertujuan untuk menyerang target bernilai tinggi di Rusia. Bahkan telah menghancurkan lebih dari 40 pesawat Rusia yang ditempatkan di beberapa lapangan udara jauh di dalam wilayah Rusia.
Sementara itu, Kementerian Pertahanan Rusia mengatakan telah menembak jatuh 94 pesawat nirawak Ukraina pada Sabtu malam, bersama dengan 45 pesawat nirawak lainnya pada Sabtu pagi dan sore hari.
Tidak ada korban jiwa yang dilaporkan, tetapi pejabat setempat di wilayah Saratov mengatakan 25 apartemen rusak akibat pesawat nirawak Ukraina di kota Engels.
Rusia sendiri terus meningkatkan serangan udaranya dengan menembakkan 322 pesawat nirawak dan pesawat umpan ke Ukraina. Angkatan Udara Ukraina mengatakan, 157 ditembak jatuh dan 135 hilang.
"Wilayah Khmelnytskyi di Ukraina bagian barat menjadi target utama serangan," kata Angkatan Udara Ukraina.
Adapun gelombang serangan baru Rusia terjadi setelah Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy mengatakan bahwa ia telah melakukan panggilan telepon yang sangat penting dengan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump.
Kedua pemimpin membahas bagaimana pertahanan udara Ukraina dapat diperkuat,salah satunya dengan produksi senjata bersama antara AS dan Ukraina.
