KM Tunu Pratama Jaya Tenggelam, Polri Kerahkan Empat Kapal Polairud
SinPo.id - Polri lewat Direktorat Polairud Polda Jawa Timur mengerahkan empat kapal melakukan proses pencarian korban tenggelamnya KM Tunu Pratama Jaya di Selat Bali pada Rabu, 2 Juli 2025 malam.
"Direktorat Polairud Polda Jawa Timur telah mengerahkan empat unit kapal untuk membantu proses pencarian dan penyelamatan korban," kata Karopenmas
Divhumas Polri Brigjen Pol. Trunoyudo Wisnu Andiko, Kamis, 3 Juli 2025.
Tim gabungan dari Polri, TNI, dan Basarnas terus melakukan penyisiran di area tenggelamnya kapal KM Tunu Pratama Jaya tersebut, termasuk tim menyisir bibir pelabuhan di sekitar lokasi.
"Tim gabungan yang terdiri dari Basarnas, TNI AL, Polri, dan unsur terkait lainnya kini masih menyisir area tenggelamnya kapal," ucpnya.
Jenderal polisi bintang dua itu juga mengimbau kepada masyarakat untuk tetap tenang dan jangan mudah dengan informasi yang beredar di media sosial.
"Kami mengimbau kepada masyarakat untuk tetap tenang, tidak menyebarkan informasi yang belum terverifikasi, dan mengikuti perkembangan dari sumber resmi," ucapnya.
"Pencarian masih terus dilakukan, dan update akan disampaikan secara berkala kepada publik," tambahnya.
Diketahui, KMP Tunu Pratama 7 Juli 2025 pukul 22.56 WIB tenggelam sekitar 25 menit setelah lepas jangkar.
Informasi yang diterima, 18 orang korban tenggelam KMP Tunu Pratama ditemukan di pesisir Pantai Pebuahan, Desa Banyubiru, Kecamatan Negara, Kabupaten Jembrana, Bali.
Dari jumlah tersebut, 14 orang ditemukan dalam keadaan selamat, sementara 4 korban lainnya ditemukan meninggal dunia.
