Libur Tahun Baru Islam, Lonjakan Kendaraan Keluar Jabotabek Tembus 373 Ribu Unit

Laporan: Sigit Nuryadin
Sabtu, 28 Juni 2025 | 23:39 WIB
Ilustrasi kendaraan mobil melintasi jalan tol. (SinPo.id/Ashar)
Ilustrasi kendaraan mobil melintasi jalan tol. (SinPo.id/Ashar)

SinPo.id - Libur Tahun Baru Islam 1447 Hijriah mencatatkan lonjakan signifikan volume kendaraan yang meninggalkan wilayah Jabotabek. PT Jasa Marga (Persero) Tbk mencatat sebanyak 373.324 kendaraan keluar dari Jabodetabek selama periode Kamis hingga Jumat, 26-27 Juni 2025.

Direktur Utama Jasa Marga, Rivan Achmad Purwantono mengatakan, data ini dihimpun dari empat gerbang tol utama, yakni Cikupa (arah Merak), Ciawi (arah Puncak), Cikampek Utama (arah Trans Jawa), dan Kalihurip Utama (arah Bandung).

“Kondisi ini mengindikasikan peningkatan aktivitas perjalanan masyarakat dalam rangka libur panjang. Volume kendaraan yang keluar meningkat cukup signifikan dibandingkan lalu lintas harian normal,” ujar Rivan dalam keterangan resminya, Sabtu, 28 Juni 2025.

Jika dibandingkan dengan lalu lintas normal, jumlah kendaraan yang melintasi keempat gerbang tol tersebut mengalami lonjakan hingga 34,7 persen. Mayoritas pengendara memilih menuju wilayah timur Trans Jawa dan Bandung dengan total 191.919 kendaraan atau sekitar 51,4 persen dari total arus keluar.

Arah Timur Mendominasi

Lonjakan paling mencolok tercatat di GT Cikampek Utama, yang mengarah ke jalur Trans Jawa, dengan total 95.916 kendaraan melintas, naik 81,6 persen dibandingkan kondisi normal.

Sementara itu, di GT Kalihurip Utama arah Bandung, tercatat 96.003 kendaraan, meningkat 59,5 persen. Jika digabungkan, total kendaraan ke arah timur melalui kedua gerbang tol tersebut mencapai 191.919 unit, naik 69,8 persen.

“Arah timur selalu menjadi magnet utama saat momen liburan. Selain destinasi wisata yang variatif, konektivitas jalan tol yang semakin baik menjadi faktor pendorong,” ujar Rivan.

Arah Barat dan Selatan

Arus lalu lintas menuju arah barat (Merak) terpantau justru lebih rendah dari hari biasa. Di GT Cikupa, jumlah kendaraan tercatat 91.865 unit, turun 5,3 persen dari kondisi normal.

Sebaliknya, arah selatan (Puncak) melalui GT Ciawi mengalami kenaikan. Tercatat 89.540 kendaraan melewati gerbang ini, naik 33,5 persen dari hari biasa.

Khusus pada Hari H libur Tahun Baru Islam, Jumat, 27 Juni 2025, tercatat 183.890 kendaraan meninggalkan Jabotabek. Angka ini naik 26,3 persen dari lalu lintas normal sebesar 145.615 kendaraan.

Lonjakan paling tinggi kembali terlihat di GT Cikampek Utama dengan 46.633 kendaraan, meningkat hampir 70 persen dari hari biasa. Diikuti oleh GT Kalihurip Utama dengan 51.337 kendaraan, dan GT Ciawi yang mencatat 46.038 kendaraan.

“Kami mengimbau pengguna jalan untuk tetap mengantisipasi kepadatan di titik-titik rawan dan memanfaatkan fitur informasi lalu lintas digital yang disediakan Jasa Marga,” tutur Rivan.

Rivan menambahkan, Jasa Marga telah menyiagakan personel dan sarana pendukung untuk menjaga kelancaran arus lalu lintas selama puncak arus balik yang diperkirakan terjadi pada Minggu, 29 Juni 2025.

BERITALAINNYA
BERITATERKINI