Paus Leo XIV Sesalkan Banyak Kejahatan Perang yang Gagal Diakhiri: Memalukan
SinPo.id - Paus Leo XIV menyesalkan banyaknya kejahatan perang dalam konflik di seluruh dunia yang melanggar hukum internasional dan gagal diakhiri oleh lembaga-lembaga global seperti PBB.
"Sangat menyedihkan melihat hari ini bahwa kekuatan hukum internasional dan hukum humaniter tampaknya tidak lagi mengikat, digantikan oleh hak yang dianggap untuk mengalahkan yang lain," kata Paus dalam sebuah posting media sosial, dilansir dari Al Jazeera, Jumat, 27 Juni 2025.
"Ini tidak layak dan memalukan bagi kemanusiaan dan bagi para pemimpin negara," imbuhnya.
Adapun pernyataan tersebut muncul di tengah meningkatnya seruan untuk mengakhiri serangan Israel di Gaza, yang disebut sebagai genosida oleh para pembela hak asasi manusia.
Pasalnya, Israel yang didukung Amerika Serikat (AS) telah menghadapi tuduhan yang semakin meningkat atas pelanggaran hukum humaniter internasional.
Militer Israel telah meratakan sebagian besar wilayah Gaza, mengungsikan hampir seluruh penduduknya, dan menewaskan sedikitnya 56.156 orang di wilayah tersebut.
Tak hanya itu, Israel juga menentang beberapa resolusi internasional, termasuk putusan Pengadilan Kriminal Internasional, pengadilan tertinggi PBB, terhadap blokade dan pembunuhan warga sipil di Gaza.

