Mulai Bulan Ini, Pemerintah Bakal Salurkan Bantuan untuk Korporasi

Laporan: Tisa
Rabu, 07 Oktober 2020 | 19:35 WIB
Ketua Satuan Tugas Pemulihan Ekonomi Nasional (Satgas PEN) Budi Gunadi Sadikin (Foto: Muchlis Jr - Biro Pers Setpres)
Ketua Satuan Tugas Pemulihan Ekonomi Nasional (Satgas PEN) Budi Gunadi Sadikin (Foto: Muchlis Jr - Biro Pers Setpres)

sinpo, JAKARTA - Ketua Satuan Tugas Pemulihan Ekonomi Nasional (Satgas PEN) Budi Gunadi Sadikin menyampaikan, realisasi penyaluran bantuan pemerintah naik cukup signifikan sejak Juli hingga September 2020 atau tutup kuartal 3. 

Secara total, kata dia, penyaluran bantuan dana PEN sudah mencapai Rp318,5 triliun dari total Pagu Rp695,2 triliun yang sudah disalurkan sejak Juli 2020. 

"Pada Juli lalu, bantuan yang disalurkan sebesar Rp117,39 triliun dan berhasil menaikkan menjadi Rp268,49 triliun. Jadi sekitar 2 bulan kita bekerja," kata Budi di Kantor Presiden, Jakarta Pusat, Rabu (6/10/2020).

Ia mengungkapkan, peningkatan penyaluran bantuan yang paling besar berada pada program perlindungan sosial dan program bantuan usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM). 

"Pada Juli hingga September, program Perlindungan Sosial telah terealisasi (penyalurannya) sebesar 77,01%," ujarnya. 

Penyalurannya pada Juli, lanjut Budi, sebesar Rp77,58 triliun dan pada September sebesar Rp157,03 triliun dari Pagu Rp203,90 triliun. 

Program UMKM realisasinya 68,72%, pada Juli Rp32,51 triliun pada September Rp84,85 triliun dari Pagu Rp123,47 triliun.

Adapun Program Sektoral K/L dan Pemda  realisasinya sebesar 25,08% pada Juli tersalurkan Rp7,30 triliun dan September Rp26,62 triliun dari Pagu Rp106,11 triliun. 

Lebih lanjut, untuk program Pembiayaan Korporasi realisasinya masih 0,00% atau hingga akhir September atau kuartal 3 masih Rp0 tersalurkan dari Pagu Rp53,60 triliun.

Sementara untuk pembiayaan sektor korporasi, Budi menyatakan program itu akan disalurkan secara besar-besaran mulai Oktober ini atau pada kuartal 4, hingga Desember mendatang. 

"Khusus untuk pembiayaan korporasi yang masih 0% dan ini sifatnya besar-besar, artinya sekaligus akan masuk," tuturnya.

Ia mengharapkan, pada kuartal keempat sebagian besar bantuannya akan dicairkan.

"Kami berusaha keras sampai akhir tahun 2020 seluruh dana PEN bisa kita salurkan," tandasnya.

BERITALAINNYA
BERITATERKINI