Menag Pastikan Seluruh Jemaah Haji Indonesia Sudah Wukuf di Arafah

Laporan: Tio Pirnando
Sabtu, 07 Juni 2025 | 11:58 WIB
Ilustrasi jemaah haji sedang di tenda (SinPo.id/ Dok. Kemenag)
Ilustrasi jemaah haji sedang di tenda (SinPo.id/ Dok. Kemenag)

SinPo.id - Menteri Agama (Menag), Nasaruddin Umar mengatakan, seluruh jemaah haji Indonesia telah menjalani wukuf di Arafah, meskipun sempat mengalami kendala terkait tenda dan transportasi.

"Bisa dipastikan tidak ada satu pun jemaah yang tidak berangkat ke Arafah kemarin," kata Nasaruddin dalam keterangannya, Sabtu, 7 Juni 2025. 

Imam Besar Masjid Istiqlal itu menyampaikan, bagi jemaah yang wafat atau sakit, seluruhnya telah dibadalkan dan diikutkan dalam program safari wukuf. Dengan demikian, seluruh rukun haji telah terpenuhi.

"Sudah dibadalkan, dan yang sakit telah mengikuti safari wukuf," tuturnya.

Adapun puncak ibadah haji, yakni wukuf di Arafah, berlangsung pada 9 Zulhijah 1446 H atau Kamis, 5 Juni 2025, dimulai saat Zuhur. Jemaah asal Indonesia melaksanakan wukuf di tenda masing-masing.

Usai wukuf, saat Magrib tiba, jemaah diberangkatkan ke Muzdalifah untuk mabit (bermalam). Sementara peserta murur langsung menuju Mina melewati Muzdalifah.

Nasaruddin menerangkan, proses pemberangkatan dari Arafah ke Muzdalifah dan Mina berjalan lancar, kendati ada yang harus berjalan kaki karena kendala transportasi.

"Alhamdulillah, tadi pagi lewat pukul 09.00 seluruh jemaah sudah keluar dari Muzdalifah sebelum matahari terik. Semua sudah masuk ke tenda, meskipun ada yang sempat salah masuk. Yang penting mereka aman, bisa makan, minum, dan melanjutkan pelemparan jumrah," paparnya.

Lebih lanjut, dia mengapresiasi Arab Saudi, terutama sudah mengizinkan masuknya ambulans Indonesia ke Arafah dan Mina.

"Kami berterima kasih kepada Pemerintah Arab Saudi atas kemudahan yang diberikan kepada Indonesia," tandasnya.

BERITALAINNYA
BERITATERKINI