Rano Karno Dorong Pembentukan Lembaga Adat Masyarakat Betawi, Prioritaskan Pelestarian Budaya

Laporan: Tim Redaksi
Selasa, 03 Juni 2025 | 07:18 WIB
Rano Karno
Rano Karno

SinPo.id -  Wakil Gubernur DKI Jakarta, Rano Karno, mengajak masyarakat Betawi untuk segera membentuk Lembaga Adat Masyarakat Betawi yang berfungsi sebagai mitra strategis pemerintah dalam menjaga, mengembangkan, serta melestarikan budaya Betawi secara sistematis dan berkelanjutan.

Dalam acara Sarasehan Ketiga Kaukus Muda Betawi yang digelar di Hotel Mercure Ancol, Jakarta Utara, Senin 2 Juni 2025, Rano menegaskan, "Budaya Betawi bukan sekadar warisan, melainkan penopang identitas Jakarta."

Rano juga menegaskan bahwa pemerintah provinsi (Pemprov) DKI Jakarta sangat serius dalam memajukan budaya Betawi, terutama setelah adanya perubahan status Jakarta sebagai Provinsi dengan Kekhususan Ekonomi Nasional dan Kota Global berdasarkan Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2024.

“Perubahan ini membawa 19 kewenangan baru, salah satunya penguatan sektor kebudayaan. Budaya Betawi menjadi prioritas utama dalam pelestarian dan pengembangannya, termasuk pelibatan lembaga adat sebagai pilar utama,” ujarnya.

Menurut Rano, penguatan budaya Betawi harus dilakukan mulai dari pembentukan kelembagaan yang kokoh, peran sosial yang aktif, hingga menjadikan budaya sebagai elemen penting dalam karakter kota Jakarta yang inklusif dan berdaya saing.

“Saya berharap sarasehan ini menghasilkan keputusan pembentukan lembaga adat yang kuat dan berfungsi nyata. Mari kita mulai membangun bersama,” ajaknya penuh harap.

Penasehat Kaukus Muda Betawi, Lutfi Hakim, menyambut baik dorongan tersebut. Ia optimistis sarasehan ini akan menghasilkan mufakat untuk pembentukan Lembaga Adat Masyarakat Betawi yang akan menjadi rekomendasi resmi kepada Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta.

"Hasil sarasehan nantinya akan menjadi roadmap strategis untuk memperkuat dan memajukan Budaya Betawi di tengah dinamika Jakarta sebagai kota global," jelas Lutfi.

Dengan terbentuknya lembaga adat yang kuat, diharapkan budaya Betawi tidak hanya lestari, tetapi juga semakin berkembang dan menjadi identitas yang membanggakan bagi seluruh warga Jakarta.

BERITALAINNYA
BERITATERKINI