Menteri Maman Sebut Penyaluran KUR  Sudah Tembus Rp107 T dari Target Rp300 T

Laporan: Tio Pirnando
Rabu, 28 Mei 2025 | 21:38 WIB
Menteri UMKM Maman Abdurrahman (SinPo.id/Tio Pirnando)
Menteri UMKM Maman Abdurrahman (SinPo.id/Tio Pirnando)

SinPo.id - Menteri Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) Maman Abdurrahman mengatakan, penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) per per 27 Mei 2025, sudah mencapai Rp107 triliun atau sekitar 36 persen dari target Rp300 triliun. Dari Rp107 triliun tersebut, Rp64,27 triliun (60 persen) disalurkan ke sektor produksi.

"Penyaluran KUR itu sudah kurang lebih 36 persen, kurang lebih angkanya di Rp107 triliun," kata Maman dalam diskusi bertajuk "Public Diplomacy: Negara Beri Bukti, Masyarakat Terima Hasil" di kawasan Jakarta Pusat, Rabu, 28 Mei 2025. 

Maman menguraikan, penyaluran KUR Rp107 triliun itu, diterima oleh 1.876.655 debitur atau 52,82 persen dari target. Rinciannya, jumlah KUR yang diterima sebanyak 982.739 laki-laki (48,7 persen) sebesar Rp51,8 triliun, debitur perempuan sebesar 51,1 persen (873.650 orang) dengan jumlah KUR yang diterima sebesar Rp54,3 triliun, serta badan usaha sebesar 0,21 persen (613 debitur) dengan jumlah KUR yang diterima sebesar Rp227,1 miliar.

Untuk skemanya, pemerintah menyalurkan Rp130 miliar kepada pengusaha super mikro (14.118 debitur), pengusaha mikro sebesar Rp70,94 triliun (1.716.185 debitur),  pengusaha kecil sebesar Rp35,58 triliun (145.285 debitur).

Lalu penyaluran KUR ke pengusaha khusus sebanyak Rp970 juta (8 debitur), dan disalurkan ke pekerja migran Indonesia (PMI) sebesar Rp31,30 miliar (1.059 debitur).

Lebih lanjut, Maman menyampaikan bahwa Presiden Prabowo Subianto selalu menekankan untuk memperhatikan kualitas pendistribusian KUR. 

"Di era pemerintahan Presiden Prabowo Subianto, beliau ingin menitikberatkan tidak hanya sekadar kuantitas pendistribusian KUR sebesar Rp300 triliun, tetapi bagaimana pendistribusian juga harus diimbangi dengan kualitas pendistribusian," tukasnya.

BERITALAINNYA
BERITATERKINI