Industri Hotel Jakarta Tertekan, Gedung Mulai Dijual di E-commerce

Laporan: Tio Pirnando
Senin, 26 Mei 2025 | 23:32 WIB
Ilustrasi hotel. (SinPo.id/Unplash)
Ilustrasi hotel. (SinPo.id/Unplash)

SinPo.id - Ketua BPD Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) DKI Jakarta Sutrisno Iwantono mengungkapkan, saat ini ada banyak fenomena gedung hotel yang dijual secara online atau e-commerce. Hal Ini disebabkan industri perhotelan sedang mengalami tekanan, kesulitan mengelolanya. 

"Kalau kita lihat angka-angka di OLX atau di aplikasi lain, itu yang jualan hotel itu sudah sangat banyak sekali. Kalau hotel itu dijual kan artinya mereka kesulitan untuk mengelola," kata Sutrisno di Jakarta, Senin, 26 Mei 2025. 

Namun, untuk pengusaha yang menutup bisnis hotelnya, Sutrisno mengaku belum mendapatkan laporannya. 

"Ya gini, kalau yang menutup, yang melapor sih belum ada ya," ucapnya. 

Lebih lanjut, Sutrino menerangkan, berdasarkan survei PHRI Jakarta, sebanyak 96,7 persen bisnis hotel para anggotanya mengalami penurunan tingkat hunian pada April tahun 2025. Jika situasi tersebut tidak berangsur pulih, pelaku usaha terpaksa akan melakukan pengurangan tenaga kerja berkisar 10 persen sampai dengan 30 persen. 

Adapun faktor utama penurunan ini karena berkurangnya segmen pasar pemerintahan akibat efisiensi anggaran. Kemudian, semakin memperburuk ketergantungan industri hotel terhadap wisatawan domestik. Hal ini terjadi karena kontribusi wisatawan mancanegara (wisman) terhadap kunjungan ke Jakarta masih tergolong sangat kecil.

Data Badan Pusat Statistik menunjukkan, dari tahun 2019 hingga 2023, rata-rata persentase kunjungan wisman hanya mencapai 1,98 persen per tahun jika dibandingkan dengan wisatawan domestik. Kondisi ini mencerminkan kurang efektifnya strategi promosi dan program pemerintah dalam mendatangkan turis mancanegara, khususnya ke Jakarta.

"Ketidakseimbangan struktur pasar menunjukkan perlunya pembenahan strategi promosi dan kebijakan pariwisata yang lebih efektif untuk menjangkau pasar internasional," tukasnya.

BERITALAINNYA
BERITATERKINI