Najwa Tegaskan Tak Ada Maksud Bully Terawan Lewat Video

Laporan:
Selasa, 29 September 2020 | 18:24 WIB
Jurnalis Najwa Shihab (Foto: Narasi TV)
Jurnalis Najwa Shihab (Foto: Narasi TV)

sinpo, JAKARTA -Jurnalis Najwa Shihab mengharapkan, Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto bersedia meluangkan waktunya sejenak untuk berdiskusi di acara talkshow yang dibawakannya.

"Sebagai pengampu Mata Najwa, tentu saya berharap ia bersedia hadir di program saya," kata Najwa melalui keterangan foto di akun Instagram pribadinya, Selasa (29/9/2020).

Namun, sebagai bagian dari komunitas pers lebih luas dan juga seorang warga negara, dirinya sudah cukup senang jika Terawan menjawab kegelisahan publik walau tak dilakukan di acaranya.

"Sebab kerja-kerja mengawasi proses politik dan pengambilan kebijakan adalah tugas bersama, dan saya percaya tidak sendirian melakukannya," ujarnya.

Dirinya mengaku memikirkan dengan cukup matang saat menghadirkan video kursi kosong ini, soal kemungkinan munculnya kontroversi di tengah publik.

"Termasuk risiko dituduh melakukan persekusi atau bullying. Saya berkeyakinan, elite pejabat, apalagi eksekutif tertinggi setelah presiden, bukanlah pihak yang less power," tuturnya. 

Menurutnya, aspek penting yang menjadi prasyarat sebuah tindakan bisa disebut persekusi ialah pihak yang dianggap sebagai kalangan lemah.

"Sulit menganggap pejabat elite adalah pihak yang lemah. Saya tidak cemas dengan Pak Terawan karena seorang yang menjadi menteri pastilah sosok mumpuni dan berpengalaman," katanya.

Najwa menegaskan, hal yang dicemaskannya saat ini adalah perkembangan pandemi COVID-19 di negeri ini. 

"Oleh karena itulah, Pak Terawan menjadi penting karena betapa pun banyaknya tim ad-hoc yang dibentuk, urusan kesehatan tetaplah pengampunya adalah Menteri Kesehatan," pungkasnya.

BERITALAINNYA
BERITATERKINI