Wamen ESDM: Lapangan Minyak Forel dan Terubuk Dapat Perkuat Ketahanan Energi

Laporan: Galuh Ratnatika
Jumat, 16 Mei 2025 | 20:42 WIB
Peresmian produksi perdana Lapangan Minyak Forel dan Terubuk (SinPo.id/ Setpres)
Peresmian produksi perdana Lapangan Minyak Forel dan Terubuk (SinPo.id/ Setpres)

SinPo.id - Wakil Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Yuliot Tanjung, menyampaikan proyek Lapangan Minyak Forel dan Terubuk, yang diresmikan Presiden Prabowo Subianto, dengan total produksi sekitar 20 ribu barel per hari, dapat memperkuat ketahanan energi nasional.

"Kegiatan ini akan menghasilkan total produksi sekitar 20 ribu barel per hari dan ada tambahan gas sekitar 60 mmscpd (million standard cubic per day) per hari. Tentu dengan adanya penambahan produksi ini akan memperkuat ketahanan energi kita," kata Yuliot, dalam keterangan persnya, Jumat, 16 Mei 2025.

Ia pun menekankan bahwa proyek tersebut merupakan hasil dari investasi anak bangsa. Pasalnya, penggunaan tingkat komponen dalam negeri (TKDN) dalam proyek itu sangat tinggi.

“Seluruh fasilitas dalam rangka pelaksanaan kegiatan investasi ini dilakukan oleh anak bangsa. Hampir seluruh komponen TKDN atau 100 persen TKDN itu berasal dari dalam negeri,” jelasnya.

Selain itu, Yuliot menuturkan bahwa total investasi yang dikucurkan untuk pengembangan lapangan ini mencapai hampir Rp10 triliun, dan ia berharap dengan adanya komitmen ini akan memperkuat ketahanan energi nasional.

“Dengan adanya investasi oleh Medco ini total investasi yang dikucurkan itu ada hampir 10 triliun. Tentu dengan adanya fasilitas ini akan lebih memperkuat ketahanan energi kita ke depan," tuturnya.

BERITALAINNYA
BERITATERKINI