BPOM Sebut Banyak Manfaat Uji Klinis Vaksin TBC Bill Gates di Indonesia

Laporan: Tio Pirnando
Rabu, 14 Mei 2025 | 19:31 WIB
Kepala BPOM Taruna Ikrar. (SinPo.id/Dok. BPOM(
Kepala BPOM Taruna Ikrar. (SinPo.id/Dok. BPOM(

SinPo.id - Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Taruna Ikrar menilai, proses uji vaksin tuberkulosis (TBC) M72 yang dikembangkan oleh Bill & Melinda Gates Foundation, akan memberikan banyak manfaat dan keuntungan bagi kesehatan masyarakat Indonesia. Dimana, masyarakat Indonesia akan menjadi penerima pertama dari vaksin TBC ini.

"Saya yakin (vaksin) ini banyak untungnya, sangat banyak manfaatnya," kata Taruna Kantor PBNU, Kramat Raya, Jakarta, Rabu, 14 Mei 2025. 

Menurut Taruna, langkah vaksinasi ini menjadi salah satu upaya terbaik yang harus dilakukan, guna menekan prevalensi TBC di Indonesia. Vaksinasi  juga bisa membantu mencegah adanya kasus TBC resistan obat, di mana pada saat ini kasus tersebut terjadi di banyak orang Indonesia.

Dia lantas mengingatkan bahwa angka TBC di Indonesia menempati peringkat kedua negara tertinggi di dunia. Jumlah TBC di Tanah Air mencapai 1.090.000 kasus dengan kematian mencapai 125.000 orang pada 2023.

Oleh sebab itu, lanjut Taruna, setelah melakukan berbagai kajian saintifik  dengan standar dunia  BPOM pun mengeluarkan izin vaksin TBC yang akan di uji klinis di Indonesia. 

Taruna memastikan bahwa vaksin TBC yang akan diuji ini aman. "Sebelum evaluasi uji klinis itu keluar, kami ada tim independen evaluator dari seluruh kampus, yang memiliki profesor-profesor di bidang farmakologi. Mereka merekomendasikan kepada Badan POM secara bertahap berbagai macam efeknya, akhirnya kami memutuskan telah memenuhi syarat. Jadi uji klinis bisa dijalankan," tandasnya.

BERITALAINNYA
BERITATERKINI