Selama April 2025, Polisi Ungkap 45 Kasus Tawuran di Jakarta dan Sekitarnya

Laporan: Firdausi
Minggu, 11 Mei 2025 | 14:58 WIB
Kapolda Metro Jaya Irjen Karyoto (SinPo.id/Humas Polri)
Kapolda Metro Jaya Irjen Karyoto (SinPo.id/Humas Polri)

SinPo.id - Polda Metro Jaya mengungkap 45 kasus tawuran yang terjadi sepanjang bulan April 2025. Aksi tawuran itu terjadi di wilayah Jakarta dan sekitarnya pada beberapa waktu terakhir.

"Tercatat ada 45 kasus tawuran yang terjadi selama April 2025 di wilayah hukum Polda Metro Jaya," kata Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Karyoto kepada wartawan, Minggu, 11 Mei 2025.

Karyoto menegaskan, pencegahan aksi tawuran akan menjadi fokus pihaknya dalam operasi antipremanisme yang saat ini sedang berlangsung.

"Masalah tawuran menjadi fokus kita, nanti juga ada penyalahgunaan obat keras yang memicu tawuran,” tutur dia.

Dalam operasi antipremanisme termasuk menindak pelaku tawuran. Karyoto menyebut, pihaknya juga mengerahkan personel gabungan yang terdiri dari polisi, TNI, dan institusi terkait.

"Di operasi terpadu antipremanisme ini, kita juga akan menggunakan langkah-langkah preemtif dan preventif," ujarnya.

Diketahui, Operasi Kepolisian Kewilayahan Antipremanisme telah berlangsung selama 15 hari, mulai dari tanggal 9 hingga 23 Mei 2025 mendatang.

Operasi melibatkan total 999 personel gabungan, terdiri dari 306 personel TNI (AD, AL, AU), 663 personel Polri, dan 30 personel dari Pemprov DKI Jakarta. Ini juga merupakan bagian dari komitmen Polda Metro Jaya untuk menciptakan keamanan dan ketertiban yang kondusif di Wilayah DKI Jakarta dan sekitarnya.

BERITALAINNYA
BERITATERKINI