Lonjakan Truk Peti Kemas Sebabkan Kemacetan Parah ke Pelabuhan Tanjung Priok
SinPo.id - Lalu lintas menuju Pelabuhan Tanjung Priok mengalami kemacetan total akibat lonjakan jumlah truk peti kemas yang mengantre masuk ke pelabuhan. Kemacetan parah ini terjadi di sejumlah ruas jalan utama arah Cilincing dan Kalibaru, memicu kepadatan lalu lintas yang signifikan.
Polres Pelabuhan Tanjung Priok bersama Ditlantas Polda Metro Jaya langsung turun tangan untuk mengurai kemacetan. Kapolres Pelabuhan Tanjung Priok, AKBP Martuasah Tobing, menyatakan pihaknya telah melakukan koordinasi intensif dengan Pelindo dan KSOP Pelabuhan Tanjung Priok.
“Kami mengambil langkah-langkah cepat, termasuk pembukaan gratis gate pass pelabuhan dan penambahan personel keamanan di lima gate masuk untuk percepatan proses bongkar muat,” ujar Martuasah dalam keterangan tertulisnya.
Langkah Cepat dan Solusi Darurat
Beberapa langkah konkret yang telah dilakukan antara lain:
Pembukaan seluruh gate Common Area PT. MTI dan penerapan sistem one way.
Pengaktifan 26 unit alat berat (RTG) oleh NPCT1 untuk mempercepat bongkar muat kontainer.
Pembukaan lima pintu terminal area NPCT1 serta rekayasa contra flow di jalur SAR.
Penambahan personel operator alat berat dan petugas keamanan di setiap gate.
Tak hanya fokus pada pengaturan lalu lintas, pihak kepolisian juga memberikan bantuan kemanusiaan bagi para sopir truk yang terdampak kemacetan panjang.
“Kami bagikan makanan dan minuman kepada para sopir agar mereka tetap standby di kendaraan, sehingga arus tidak terganggu saat pergerakan mulai lancar kembali,” jelas Martuasah.
Koordinasi Lintas Instansi
Polres Pelabuhan juga menggandeng Satlantas Polres Metro Jakarta Utara untuk melakukan pengaturan lalu lintas lanjutan dan antisipasi kepadatan. Upaya ini diharapkan dapat segera mengurai antrean kendaraan dan mengembalikan kelancaran arus lalu lintas menuju Pelabuhan Tanjung Priok.
Situasi di lapangan terus dipantau secara ketat. Pihak berwenang juga mengimbau masyarakat dan pengguna jalan untuk menghindari jalur-jalur menuju pelabuhan jika tidak memiliki keperluan mendesak.

