Paloh: NasDem Tolak Masuk Kabinet Prabowo karena Tahu Diri dan Punya Malu

Laporan: Juven Martua Sitompul
Kamis, 03 April 2025 | 19:10 WIB
Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh (SinPo.id/ Tio Pirnando)
Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh (SinPo.id/ Tio Pirnando)

SinPo.id - Ketum Partai NasDem Surya Paloh mengatakan partainya sadar diri dan punya rasa malu untuk bergabung ke kabinet pemerintahan Presiden Prabowo Subianto. NasDem tak akan bergabung ke kabinet meski medapat tawaran dari Prabowo.

"Tadi sudah saya katakan kenapa kita tidak ada di dalam kabinet Bapak Prabowo, kita itu tahu diri, kita punya budaya malu," kata Paloh di kantor DPW Partai NasDem Bali, Kamis, 3 April 2025.

Paloh bercerita NasDem tak pernah meminta melainkan ditawari masuk kabinet Prabowo. Tawaran tersebut ditolak lantaran NasDem tak memperjuangkan Prabowo pada Pilpres 2024.

"Kita tidak berjuang untuk jadikan Prabowo jadi presiden di pilpres yang lalu. Eh tiba-tiba beliau jadi, kita nongol 'Tolonglah Pak kami ikut dalam kabinet', kita ditawarkan untuk itu," ujar Paloh.

NasDem, kata Paloh, tetap menjadi bagian dari pemerintah. Meski tanpa kader yang duduk di kabinet pemerintahan Prabowo.

"Tapi kita ini mau berikan penjelasan, bukan apa-apa, kita bisa menjadi teman, menjadi partner, kita berada dalam barisan pemerintahan tanpa perlu jadi anggota kabinet," katanya.

BERITALAINNYA