Bukti Animo Berlebaran Cukup Tinggi, KAI Berhasil Jual 3,6 Juta Tiket

SinPo.id - PT Kereta Api Indonesia (Persero) mencatat, hingga 1 April 2025, penjualan tiket (kereta api) menunjukkan tren positif dengan total 3.601.556 tiket telah terjual, atau sekitar 78,44 persen dari total kapasitas yang disediakan. Hal ini membuktikan masyarakat dalam menggunakan layanan kereta api periode Angkutan Lebaran cukup tinggi. 

"Setiap perjalanan kereta api merupakan perjalanan bebas asap rokok. Merokok tidak diperkenankan di seluruh area kereta api, termasuk di dalam kereta makan, toilet, maupun bordes antar gerbong," kata VP Public Relations KAI, Anne Purba, dalam keterangannya, Selasa, 1 April 2025. 

Anne menjelaskan, dari total 3.601.556 tiket, sebanyak 3.172.482 tiket terjual dengan tingkat okupansi 92,12 persen, sedangkan tiket KA Lokal terjual sebanyak 429.074 tiket atau 37,39 persen dari total kapasitas yang tersedia.

Anne menerangkan, dalam rangka memastikan kelancaran arus mudik, KAI telah menyediakan total kapasitas angkutan sebanyak 4.591.510 tempat duduk untuk periode perjalanan 21 Maret - 11 April 2025. Jumlah ini mencakup 3.443.832 tempat duduk untuk layanan Kereta Api Jarak Jauh (KA JJ) dan 1.147.678 tempat duduk untuk layanan Kereta Api Lokal.

"Sejak awal periode Angkutan Lebaran pada 21 Maret hingga 31 Maret 2025 pukul 24.00 WIB, KAI telah melayani 2.028.210 pelanggan di berbagai wilayah operasional Pulau Jawa dan Sumatera," ujar Anne. 

Adapun stasiun dengan volume keberangkatan tertinggi yaitu Stasiun Pasarsenen, Gambir, Yogyakarta, Surabaya Gubeng, Semarang Tawang Bank Jateng, Surabaya Pasar Turi, Semarang Poncol, Bekasi, Bandung, dan Purwokerto.

Tak lupa, Anne mengimbau seluruh pelanggan untuk mematuhi aturan larangan merokok serta menjaga kebersihan selama berada di dalam kereta api.