Pameran Seni 'Ships Must Be!' Pererat Hubungan Indonesia-Rusia di Museum Bahari Jakarta
SinPo.id - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta bekerja sama dengan Kementerian Kebudayaan RI dan Kedutaan Rusia menggelar pameran seni bertajuk "Ships Must Be!" di Hall Sunda Kelapa, Museum Bahari Jakarta, Jalan Pasar Ikan, Penjaringan, Jakarta Utara. Pameran ini diselenggarakan dalam rangka memperingati hubungan diplomatik yang telah terjalin selama 75 tahun antara Indonesia dan Rusia.
Menteri Kebudayaan RI, Fadli Zon, dalam sambutannya menyampaikan bahwa pameran ini merupakan salah satu upaya untuk memperkaya hubungan bilateral Indonesia dengan Rusia, khususnya dalam bidang budaya. Menurutnya, hubungan kedua negara tidak hanya terjalin dalam bidang politik dan ekonomi, tetapi juga dalam ranah budaya, yang terlihat melalui pameran seni yang diselenggarakan hari ini. "Hubungan Indonesia dan Rusia selama ini berjalan dengan baik, dan kami berharap pameran ini dapat lebih mempererat kerja sama budaya di antara kedua negara," ungkap Fadli Zon, Senin 24 Maret 2025.
Selain itu, Duta Besar Rusia untuk Republik Indonesia, Sergei Gennadievich Tolchenov, juga memberikan apresiasi terhadap penyelenggaraan pameran ini. Ia menekankan bahwa laut dan samudera, meskipun dapat memisahkan negara, justru menjadi penghubung yang menyatukan Indonesia dan Rusia. "Semoga dengan kegiatan ini, kemitraan antara Indonesia dan Rusia semakin erat," ujarnya.
Pameran ini menampilkan foto-foto karya seniman Rusia, Andrey Trony, yang merupakan koleksi dari Museum of the World Ocean di Kaliningrad. Foto-foto ini menggambarkan sejarah armada Rusia, serta perkembangan industri maritim di bawah kepemimpinan Peter The Great. Pameran ini bertujuan untuk merekonstruksi sejarah peristiwa-peristiwa laut yang gemilang, sekaligus memperkenalkan warisan budaya maritim Rusia kepada masyarakat Indonesia.
Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Kebudayaan DKI Jakarta, Mochamad Miftahulloh Tamary, menambahkan bahwa pameran "Ships Must Be!" ini akan berlangsung mulai 24 Maret hingga 16 April 2025. Ia berharap pameran ini dapat menjadi wadah yang menginspirasi masyarakat untuk lebih mendalami sejarah maritim dunia, terutama yang berkaitan dengan Rusia. "Kami juga ingin pengunjung pameran ini dapat lebih memahami kekayaan warisan budaya maritim Indonesia yang dipamerkan di Museum Bahari Jakarta," tambahnya.
Pameran ini diharapkan dapat memberikan wawasan baru bagi pengunjung tentang pentingnya kemaritiman dalam membentuk identitas dan sejarah suatu bangsa, serta mempererat hubungan budaya antara Indonesia dan Rusia.
