Pemprov DKI Berencana Lakukan Penataan PKL di Tanah Abang dan Kota Tua

Laporan: Sigit Nuryadin
Sabtu, 08 Maret 2025 | 22:54 WIB
Ilustrasi pedagang kaki lima (SinPo.id/ Ashar)
Ilustrasi pedagang kaki lima (SinPo.id/ Ashar)

SinPo.id - Wakil Gubernur (Wagub) DKI, Rano Karno mengungkapkan komitmennya untuk mengatasi persoalan pedagang kaki lima (PKL) di kawasan Tanah Abang dan Kota Tua. 

Rano berencana menyediakan tempat khusus bagi para pedagang agar mereka dapat tetap berjualan tanpa mengganggu aktivitas publik.

"Pemprov DKI Jakarta berencana untuk menyediakan tempat yang tepat agar PKL bisa berjualan dengan nyaman, tanpa mengganggu lalu lintas atau merusak pemandangan kota. Ini adalah solusi yang harus kita temukan bersama," ujar Rano kepada wartawan, Sabtu, 8 Maret 2025.

Menurut dia, penataan PKL harus seimbang dengan upaya menjaga kebersihan dan kenyamanan bagi pengunjung. Rano menekankan pentingnya koordinasi antara pemerintah dan para pedagang agar solusi yang diberikan bermanfaat bagi kedua belah pihak.

"Saya mengerti mereka perlu bertahan hidup, dan kita perlu memberi mereka akses. Namun, kita juga harus memastikan mereka tidak mengganggu kenyamanan pengunjung atau merusak wajah kota," ungkap dia. 

Selain itu, Rano juga menyoroti kondisi di Tanah Abang yang dinilai memerlukan penataan parkir dan akses yang lebih baik bagi para PKL. 

Dia mennyebut, upaya ini bertujuan agar kawasan Tanah Abang dapat lebih tertata dengan baik dan memudahkan pengunjung dalam berbelanja.

"Mereka ingin bekerja sama, dan kita harus memberi mereka ruang yang sesuai. Tanah Abang memang memerlukan perhatian khusus, dan saya percaya dengan koordinasi yang baik, kita bisa menciptakan solusi yang saling menguntungkan," tandasnya. 

BERITALAINNYA
BERITATERKINI