BKSAP DPR Kutuk Keras Pemblokiran Bantuan Kemanusiaan ke Gaza oleh Israel

SinPo.id - Ketua Badan Kerja Sama Antar-Parlemen (BKSAP) DPR, Mardani Ali Sera, mengutuk keras tindakan Israel yang memblokir konvoi bantuan kemanusiaan ke Jalur Gaza. Ia menyebut tindakan tersebut sebagai bagian dari Genosida.
”Israel secara licik telah memanfaatkan berakhirnya gencatan senjata tahap pertama pada Sabtu 1 Maret 2025 untuk memblokir semua konvoi bantuan kemanusiaan masuk ke Gaza," kata Mardani, dalam keterangan persnya, Senin, 3 Maret 2025.
"Ini jelas bentuk lain dari genosida Israel terhadap warga Gaza. Ini sangat kejam dan harus dikutuk. Dunia terutama PBB harus cepat bergerak menghentikan pemblokiran tersebut,” imbuhnya.
Menurutnya, mengeksploitasi krisis kemanusiaan di Gaza agar Hamas menerima proposal gencatan senjata tahap kedua sesuai yang diinginkan Israel adalah tindakan yang sangat memalukan dan melanggar HAM.
Pasalnya, meski gencatan senjata tahap pertama sukses diimplementasikan, warga Gaza masih sangat menderita. Mereka masih dihantui kelaparan, pasokan air sangat terbatas, dan barang-barang sangat mahal di tengah musim dingin yang menusuk.
"Lebih dari 1,5 juta dari 2,4 juta penduduk Gaza terpaksa mengungsi karena rumah mereka dirudal Israel. Kini mereka terpaksa tinggal di tenda-tenda darurat yang sangat tidak layak,” tuturnya.
Oleh karena itu, kata Mardani, agenda terpenting saat ini adalah memastikan pasokan bantuan kemanusiaan ke Jalur Gaza tanpa adanya hambatan, serta memastikan gencatan senjata dapat dilanjutkan.
"Ini karena terkait nyawa jutaan nasib nyawa warga Gaza, termasuk bayi-bayi yang terancam oleh kematian karena kebutuhan dasar yang tidak terpenuhi,” tandasnya.
PERISTIWA 1 day ago
PERISTIWA 1 day ago
PERISTIWA 2 days ago
PERISTIWA 2 days ago
PERISTIWA 1 day ago
PERISTIWA 1 day ago
EKBIS 1 day ago