Serangan Pisau di Prancis Timur, Satu Tewas dan Dua Polisi Luka Parah

SinPo.id -  Satu orang tewas, dua polisi terluka parah, dan tiga polisi lainnya mengalami luka ringan dalam serangan penusukan pisau saat aksi unjuk rasa di Prancis timur.

Presiden Prancis, Emmanuel Macron, menyebut insiden tersebut sebagai tindakan terorisme. Namun, jaksa setempat memastikan bahwa pelaku telah berhasil ditangkap.

"Tersangka penyerang, yang telah ditangkap, berada dalam daftar pantauan pencegahan teror," ujar jaksa Nicolas Heitz, dilansir dari The Guardian, Minggu 23 Februari 2025.

Heitz juga mengungkapkan kondisi polisi yang mengalami luka parah. "Salah satu polisi yang terluka parah mengalami cedera pada arteri karotis, dan yang lainnya pada toraks," tambahnya.

Daftar pantauan pencegahan teror di Prancis diluncurkan pada tahun 2015 setelah serangan mematikan di kantor majalah satir Charlie Hebdo dan di sebuah supermarket Yahudi.

Diketahui, tersangka adalah warga Aljazair yang telah berada di bawah pengawasan pengadilan dan tahanan rumah. Ia juga berada di bawah perintah pengusiran dari Prancis sebelum insiden terjadi.