Digandeng Kemenag, Lion Air Bakal Angkut 11.762 Jemaah Haji 2025

SinPo.id - Kementerian Agama melakukan penandatanganan perjanjian kerja sama pengangkutan udara calon jemaah haji reguler tahun 1446 Hijriah/2025 Masehi dengan PT Lion Mentari yang menaungi Lion Air. Dimana, Lion Air akan melayani keberangkatan jemaah tahun 2025 melalui dua embarkasi, yaitu Padang (PDG) dan Banjarmasin (BDJ) dengan tipe pesawat Airbus 330 seat 423 orang/penumpang.
"Lion Air akan mengangkut 11.762 orang calon haji. Di Embarkasi Padang (PDG) 6.293 orang dan Embarkasi Banjarmasin (BDJ) 5.469 orang," kata Direktur Utama Lion Air Rudy Lumingkewas dalam keterangannya, Sabtu, 22 Februari 2025.
Rudy menerangkan, Lion Air mempersiapkan empat armada pesawat berbadan lebar generasi modern dan berusia muda (rata-rata 5 hingga 7 tahun), yaitu Airbus 330-300CEO dan Airbus 330-900NEO, dengan kapasitas 436 kursi.
Pesawat ini dilengkapi dengan fitur kenyamanan terbaik, termasuk kabin yang luas serta kursi ergonomis yang dirancang untuk memastikan kenyamanan selama penerbangan jarak jauh.
Selain itu, Lion Air telah mempersiapkan kru pesawat yang profesional, termasuk pilot, awak kabin, dan teknisi, yang telah menjalani pelatihan ketat sesuai standar operasional prosedur (SOP) penerbangan haji.
"Makanan dan minuman selama penerbangan juga telah dipersiapkan dengan memperhatikan aspek nutrisi dan preferensi jamaah," katanya.
Sementara itu, Dirjen PHU Hilman Latief mengatakan, kerja sama transportasi udara untuk jemaah haji reguler Indonesia dengan maskapai dibawah PT Lion Mentari ini merupakan kali pertama dalam sejarah penyelenggaraan ibadah haji di Indonesia.
"Kami menyambut baik kerja sama yang terjalin dengan PT Lion Mentari Air dalam bidang transportasi haji. Keterlibatan maskapai nasional ini merupakan langkah positif dalam upaya memberikan pelayanan haji yang nyaman dan aman bagi jemaah Indonesia," kata Hilman.
Menurut Hilman, penambahan maskapai dalam penyelenggaraan penerbangan haji, diharapkan dapat mengatasi berbagai kendala yang kerap muncul terkait transportasi udara.
"Kami optimis, kerja sama ini akan meningkatkan kualitas layanan penerbangan secara keseluruhan," ujar Hilman.
Hilman mengimbau PT Lion Mentari Air untuk memberikan perhatian khusus pada layanan dan sarana prasarana di dalam pesawat yang akan digunakan jemaah haji. Kemenag menekankan pentingnya standar pelayanan yang tinggi bagi seluruh jemaah.
Dengan bergabungnya PT Lion Mentari Air, kini terdapat tiga maskapai yang melayani penerbangan haji, yaitu Garuda Indonesia, Saudi Airlines, dan Lion Air. "Kami berharap, akan mendorong peningkatan kualitas layanan secara berkelanjutan," kata Hilman.
PERISTIWA 1 day ago
PERISTIWA 2 days ago
OLAHRAGA 20 hours ago
PERISTIWA 2 days ago
PERISTIWA 2 days ago
HUKUM 2 days ago
PERISTIWA 1 day ago
PERISTIWA 2 days ago
EKBIS 2 days ago