Kemendagri Siapkan Retret Gelombang Dua untuk Kepala Daerah yang Absen di Akmil Magelang

Laporan: Tim Redaksi
Sabtu, 22 Februari 2025 | 06:06 WIB
Akademi Militer di Magelang
Akademi Militer di Magelang

SinPo.id -  Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) memastikan akan menggelar retret gelombang kedua bagi kepala daerah yang tidak hadir dalam kegiatan retret kepala daerah di Akademi Militer (Akmil) Magelang.

Retret gelombang dua ini akan menunggu keputusan Mahkamah Konstitusi (MK) terkait sengketa hasil Pilkada 2024, mengingat beberapa kepala daerah yang absen masih dalam proses hukum.

47 Kepala Daerah Absen Tanpa Alasan

Sebelumnya, sebanyak 47 kepala daerah tidak menghadiri retret di Akmil Magelang tanpa memberikan alasan, sementara 6 kepala daerah lainnya absen dengan alasan sakit dan kepentingan keluarga.

"Jadi, yang tidak datang ini mungkin terlambat, mungkin tersendat, dan lain-lain. Sebanyak 47 kepala daerah belum hadir, dan ini masih kita dalami," ujar Wamendagri Bima Arya, Sabtu 22 Februari 2025.

Panitia Akan Menghubungi Kepala Daerah yang Tidak Hadir

Bima Arya menegaskan bahwa panitia akan menghubungi kepala daerah yang absen untuk meminta kejelasan mengenai alasan ketidakhadiran mereka.

"Panitia akan terus menghubungi yang belum hadir ini, meminta kejelasan apakah akan datang terlambat atau harus digantikan oleh wakil," tegasnya.

Selain itu, ia juga menyebutkan bahwa 5 kepala daerah absen karena sakit dan 1 lainnya memiliki kepentingan keluarga.

Retret Gelombang Dua Masih Menunggu Putusan MK

Kemendagri memastikan bahwa kepala daerah yang tidak hadir dalam gelombang pertama akan diikutsertakan dalam retret gelombang kedua setelah sidang sengketa Pilkada 2024 di MK selesai.

Retret kepala daerah ini dianggap penting sebagai bagian dari pembinaan kepemimpinan dan koordinasi nasional.