Presiden Prabowo: Keberhasilan Negara Tergantung pada Sistem Hukum yang Tegak

Laporan: Khaerul Anam
Rabu, 19 Februari 2025 | 12:15 WIB
Presiden Prabowo Subianto hadiri Sidang Istimewa Mahkamah Agung 2024 (SinPo.id/Anam)
Presiden Prabowo Subianto hadiri Sidang Istimewa Mahkamah Agung 2024 (SinPo.id/Anam)

SinPo.id - Presiden Prabowo Subianto menegaskan bahwa kekuatan dan keberhasilan suatu negara sangat bergantung pada sistem hukum yang berlaku di negara tersebut. Prabowo mengungkapkan bahwa sebuah negara yang tidak memiliki sistem hukum yang tegak akan gagal dan tidak berguna bagi rakyatnya.

Hal itu diungkapkan Prabowo dalam pidatonya di Sidang Istimewa Mahkamah Agung 2024 yang berlangsung di Gedung MA Jakarta, Rabu, 19 Februari 2025.

"Suatu negara tanpa sistem hukum, negara itu gagal. Negara itu tidak bisa berhasil, negara itu tidak berguna bagi rakyatnya," ujar Presiden Prabowo.

Presiden juga menambahkan bahwa kelangsungan hidup suatu bangsa sangat tergantung pada kemampuan negara untuk menegakkan hukum secara adil. Menurutnya, hukum bukan hanya merupakan hak setiap warga negara, tetapi juga tuntutan yang harus dipenuhi oleh negara.

"Menegakkan hukum, dan bahwa hukum adalah jaminan keadilan dan keadilan adalah tidak hanya hak setiap warga negara, keadilan adalah tuntutan setiap warga negara," lanjutnya.

Atas dasar itu, Kepala Negara mengapresiasi dan memberikan penghargaan kepada seluruh keluarga besar peradilan Indonesia. Ia menyadari beratnya beban yang dihadapi oleh para hakim dalam menegakkan hukum dan memberikan keadilan bagi rakyat Indonesia.

"Karena itu adalah sesuatu yang sangat saya hargai. Saya mendengar laporan ketua mahkamah agung dan saya ingin menyampaikan hormat saya, penghargaan saya kepada seluruh kelaurga besar peradilan indonesia. Saya mengakui, baru sekarang saya sungguh-sungguh sadar dan mengerti betapa berat beban bapak-balak, ibu-ibu para hakim, paraperadilan," tandasnya.

BERITALAINNYA
BERITATERKINI