Erna Sari Dewi Dorong Regulasi Perlindungan Ekosistem Pariwisata Lokal

SinPo.id -  Anggota Komisi VII DPR RI, Erna Sari Dewi, menekankan perlunya regulasi yang melindungi dan memperkuat ekosistem pariwisata lokal di Indonesia. Menurutnya, regulasi ini harus segera diimplementasikan guna memastikan keberlanjutan industri pariwisata lokal serta mencegah gangguan terhadap para pelaku wisata.

"Regulasi ini harus segera dibuat agar ekosistem pelaku pariwisata tetap kondusif. Pendidikan pariwisata memiliki karakteristik khusus yang harus diakomodasi, misalnya melalui revisi undang-undang terkait," ujar Erna usai menghadiri pertemuan dengan Pemda Yogyakarta dan pelaku industri pariwisata, Kamis 13 Februari 2025.

Pendidikan Pariwisata dan Diplomasi Budaya Jadi Prioritas

Erna menyoroti dua aspek penting dalam ekosistem pariwisata, yakni pendidikan pariwisata dan diplomasi budaya. Menurutnya, pendidikan di sektor ini memiliki karakteristik unik yang harus mendapatkan perhatian lebih dari pemerintah. Oleh karena itu, regulasi yang sedang disusun harus mampu mengakomodasi kebutuhan pendidikan pariwisata secara lebih mendalam.

Selain itu, diplomasi budaya juga menjadi faktor kunci dalam pengembangan pariwisata. Erna menegaskan bahwa promosi budaya lokal bukan hanya tanggung jawab Kementerian Luar Negeri, tetapi juga harus menjadi prioritas pemerintah daerah.

"Setiap provinsi memiliki budaya unik yang bisa menjadi daya tarik wisata. Dengan diplomasi budaya yang kuat, wisatawan domestik akan lebih tertarik memilih destinasi dalam negeri," tambahnya.

Penguatan Pariwisata Domestik Jadi Fokus Utama

Meskipun promosi wisata internasional tetap penting, Erna menekankan bahwa penguatan sektor pariwisata domestik harus menjadi prioritas utama. Ia menilai bahwa memperbaiki sektor wisata dalam negeri terlebih dahulu akan memperkuat posisi Indonesia dalam menarik wisatawan mancanegara.

"Memperbaiki sektor pariwisata domestik adalah langkah awal. Jika wisata dalam negeri sudah kuat, promosi ke luar negeri akan lebih efektif dan berdampak besar," tegasnya.

Dengan regulasi yang tepat, diharapkan industri pariwisata lokal semakin berkembang, mendukung perekonomian daerah, serta memperkuat daya saing Indonesia sebagai destinasi wisata global.