Pimpinan MPR Minta SNPMB Dievaluasi Menyeluruh

SinPo.id - Wakil Ketua MPR RI Lestari Moerdijat (Rerie) meminta adanya evaluasi terkait kendala dalam proses Seleksi Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru (SNPMB). Evaluasi harus dilakukan secara menyeluruh agar kejadian serupa tidak kembali terulang di kemudian hari.
Kendala SNPMB mencuat manakala siswa terancam tak bisa ikut Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP) akibat kegagalan finalisasi Pangkalan Data Sekolah dan Siswa (PDSS).
"Kendala yang terjadi di ratusan sekolah dalam proses pengisian data siswa pada Pangkalan Data Sekolah dan Siswa (PDSS) dalam rangka SNPMB tahun ini harus segera diketahui penyebabnya, melalui langkah evaluasi yang menyeluruh," kata Rerie dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Senin, 10 Februari 2025.
Legislator dari Fraksi Partai NasDem itu menilai sejumlah kendala teknis yang terjadi dalam proses seleksi penerimaan mahasiswa baru sedianya tidak perlu terjadi bila persiapan dilakukan dengan koordinasi baik antara pihak terkait.
Menurut dia, sejumlah persyaratan teknis dan administratif terkesan belum disosialisasikan dengan baik sehingga banyak sekolah yang masih terkendala dalam teknis pengisian data siswa.
Untuk itu, dia mendorong agar para pemangku kepentingan dan pihak terkait melakukan evaluasi menyeluruh terhadap sistem yang diterapkan dalam SNPMB tahun ini.
Dengan demikian, akar permasalahan dapat segera terungkap dan diharapkan langkah evaluasi itu menghasilkan sistem SNPMB yang mumpuni dan lebih baik.
Tim SNPMB kembali memberikan kesempatan kepada sekolah yang belum melakukan finalisasi Pangkalan Data Sekolah dan Siswa (PDSS) untuk menyelesaikannya hingga Sabtu, 8 Februari 2025 pukul 04.00 WIB.
Sebelumnya, perpanjangan waktu sudah dilakukan beberapa kali, di antaranya pada Minggu, 2 Februari 2025, Selasa, 4 Februari 2025, hingga Jumat, 7 Februari 2025. Namun, mengingat adanya sekolah yang masih belum melakukan finalisasi PDSS, maka Panitia SNPMB kembali memberikan kesempatan tambahan.