KAI Catat 73 Ribu Tiket Sudah Dipesan untuk Mudik Lebaran 2025
SinPo.id - PT Kereta Api Indonesia (KAI) mencatat, tiket periode masa Angkutan Lebaran 2025, yang dibuka sejak 4 Februari lalu, sudah dipesan sebanyak 73 ribu lebih penumpang untuk keberangkatan H-10 hingga H-5.
"Untuk keberangkatan pada masa Angkutan Lebaran 2025periode H-10 hingga H-5 (21–26 Maret 2025), sebanyak 73.600 tiket KAJJ (kereta api jarak jauh) telah dipesan untuk berbagai tujuan. Berdasarkan data sementara, tanggal keberangkatan dengan jumlah pemesanan tertinggi adalah 25 Maret 2025 (H-6)," kata Manager Humas Daop 1 Jakarta, Ixfan Hendriwintoko, Minggu, 9 Februari 2025.
Ixfan menjelaskan, mulai H-45 sebelum tanggal keberangkatan, penjualan tiket dilakukan secara bertahap sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan. Pemesanannya bisa melalui aplikasi Access by KAI dan kanal resmi lainnya.
"Jangan sampai kehabisan! Segera rencanakan perjalanan Anda dan dapatkan tiket dengan harga terbaik," imbau Ixfan.
Adapun untuk keberangkatan biasa pada hari Minggu, dari berbagai stasiun di wilayah Daop 1 Jakarta, sebanyak 32.962 penumpang. Rinciannya, sebanyak 8.100 penumpang berangkat dari Stasiun Gambir dengan 37 perjalanan KAJJ, 12.200 penumpang dari Stasiun Pasar Senen dengan 34 perjalanan KAJJ, dan sisanya, yaitu 12.662 penumpang, dari stasiun lainnya di wilayah Daop 1 Jakarta.
Ixfan menginformasikan jadwal pemesanan dan keberangkatan untuk periode Lebaran 2025, yaitu pemesanan 9 Februari, keberangkatan 21–26 Maret 2025 (H-10 s.d H-5), pemesan 10 Februari, keberangkatan 21–27 Maret 2025 (H-10 s.d. H-4).
Kemudian, pemesanan 11 Februari, untuk keberangkatan 21–28 Maret 2025 (H-10 s.d. H-3), 12 Februari keberangkatannya 21–29 Maret 2025 (H-10 s.d. H-2), 13 Februari keberangkatan 21–30 Maret 2025 (H-10 s.d. H-1), 14 Februari keberangkatan 21–31 Maret 2025 (H-10 s.d. H), 15 Februari keberangkatan 21 Maret–1 April 2025 (H-10 s.d. H+1).
Berikutnya untuk pemesan tiket 16 Februari keberangkatannya 21 Maret–2 April 2025 (H-10 s.d. H+2), 17 Februari keberangkatannya 21 Maret–3 April 2025 (H-10 s.d. H+3), 18 Februari keberangkatannya 21 Maret–4 April 2025 (H-10 s.d. H+4), 19 Februari keberangkatannya 21 Maret–5 April 2025 (H-10 s.d. H+5).
Lalu, pemesan 20 Februari untuk keberangkatan 21 Maret–6 April 2025 (H-10 s.d. H+6), 21 Februari keberangkatan 21 Maret–7 April 2025 (H-10 s.d. H+7), 22 Februari keberangkatannya 21 Maret–8 April 2025 (H-10 s.d. H+8), 23 Februari keberangkatannya 21 Maret–9 April 2025 (H-10 s.d. H+9), 24 Februari keberangkatannya 21 Maret–10 April 2025 (H-10 s.d. H+10), dan 25 Februari dengan keberangkatan 21 Maret–11 April 2025 (H-10 s.d. H+11).
Ixfan mengingatkan agar pelanggan membeli tiket hanya melalui kanal resmi KAI untuk menghindari modus penipuan oleh pihak yang tidak bertanggung jawab.
"Loket di stasiun hanya melayani pembelian tiket secara langsung (go-show) mulai tiga jam sebelum jadwal keberangkatan," kta dia.
Dengan diberlakukannya Grafik Perjalanan Kereta Api (Gapeka) 2025, pelanggan diimbau untuk memperhatikan kembali jadwal keberangkatan guna menghindari keterlambatan.
"KAI berkomitmen untuk menghadirkan pengalaman perjalanan yang aman, nyaman, dan berkesan bagi seluruh pelanggan pada masa Angkutan Lebaran 2025. Dengan layanan yang semakin baik serta berbagai inovasi, kami berharap dapat memberikan pengalaman mudik yang lebih menyenangkan bagi masyarakat pada momen Lebaran nanti," tutup Ixfan.
