Dua Jalur di Kabupaten Grobogan Pulih, Perjalanan Kereta Api Kembali Normal

Laporan: Tio Pirnando
Kamis, 06 Februari 2025 | 10:59 WIB
Ilustrasi penumpang di pintu keluar stasiun. (SinPo.id/dok. KAI)
Ilustrasi penumpang di pintu keluar stasiun. (SinPo.id/dok. KAI)

SinPo.id - PT Kereta Api Indonesia (KAI) menyampaikan, sejak Rabu kemarin, perjalanan kereta api dari dan menuju Surabaya, Malang, Jember, dan Banyuwangi yang melintasi jalur utara (pantura), telah kembali berjalan normal tanpa keterlambatan. Hal ini karena gangguan akibat luapan banjir Sungai Tuntang di Km 32+5/7, antara Stasiun Karangjati dan Stasiun Gubug, Kabupaten Grobogan, kini sepenuhnya telah pulih. 

"Dengan berbagai upaya perbaikan selama 15 hari sejak 21 Januari 2025, jalur hulu dan hilir akhirnya dapat kembali digunakan tanpa perlu menerapkan pola operasi memutar," kata Manager Humas Daop 1 Jakarta, Ixfan Hendriwintoko, dalam keterangannya, Kamis, 6 Februari 2025 oleh. 

Ixfan menjelaskan, sebagai bagian dari tahapan pemulihan, KAI telah melakukan berbagai uji coba menggunakan Kereta Perawatan Jalan Rel (KPJR) dan lokomotif. 

Namun, kecepatan perjalanan secara bertahap ditingkatkan, dari 5 km/jam hingga 30 km/jam sebelum jalur dinyatakan aman untuk operasional penuh. Hal ini untuk memastikan keselamatan perjalanan kereta api yang melintas.

KAI, tegas Ixfan, berkomitmen untuk memastikan setiap jalur yang dipulihkan memenuhi standar keselamatan tertinggi. Pemantauan dan evaluasi terus dilakukan guna memastikan jalur tetap dalam kondisi aman bagi perjalanan kereta api.

"KAI sangat mengapresiasi kesabaran dan pengertian para pelanggan selama masa pemulihan. Kami berkomitmen untuk terus meningkatkan keandalan layanan transportasi kereta api agar tetap aman, nyaman, dan tepat waktu," ujar Ixfan.

BERITALAINNYA
BERITATERKINI