Kena Tegur Komdigi, Pengembang Jagat Janji Ubah Format 'Coin Hunt'

Laporan: Tio Pirnando
Kamis, 16 Januari 2025 | 14:51 WIB
Ilustrasi koin Jagat. (SinPo.id/tangkap layar TikTok)
Ilustrasi koin Jagat. (SinPo.id/tangkap layar TikTok)

SinPo.id - Aplikasi platform Jagat berjanji akan mengubah format permainan "berburu poin", setelah dipanggil olehKementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi). Karena, aktivitas berburu poin telah menimbulkan keresahan, dan merusak fasilitas umum. 

Co-Founder aplikasi Jagat Barry Beagen, menyampaikan permohonan maaf kepada pihak-pihak yang dirugikan imbas fitur di platform tersebut. Ia mengapresiasi arahan yang diberikan oleh Komidigi.

"Berdasarkan diskusi yang konstruktif dengan Komdigi, kami akan mengubah format Coin Hunt menjadi 'Misi Jagat' untuk mendorong pengguna berkontribusi positif bagi ruang publik dan fasilitas umum," kata  Barry dalam keterangannya, Kamis, 16 Januari 2025 

Barry berkomitmen akan mengubah format kegiatan di platform itu dalam waktu tiga hari ke depan. 

"Melalui Misi Jagat, kami akan mendorong para pengguna untuk melakukan perbaikan ruang publik terlebih dahulu dan selama periode ini tidak akan ada koin yang bisa diburu dalam aplikasi Jagat," jelasnya.

Barry menyampaikan, Jagat akan membuat kanal resmi bagi pemerintah, pengelola, hingga masyarakat umum untuk memonitor dan melaporkan jika masih ada kerusakan pada fasilitas publik yang diakibatkan kegiatan ‘Berburu Koin’. Ia juga memastikan koin-koin yang berada di daerah rawan akan segera dihapus dari aplikasi.

"Dengan lebih dari 1 juta pengguna aktif di Indonesia dan 200 ribu pengguna baru setiap harinya, kami percaya 'Misi Jagat' akan meningkatkan kualitas ruang publik khususnya melalui partisipasi aktif generasi muda," ungkapnya.

Sementara itu, Wakil Menteri Komdigi Angga Raka Prabowo, menyambut baik komitmen Jagat untuk mengubah fitur Berburu Koin menjadi Misi Jagat tersebut. 

"Kami mendorong agar Jagat dapat terus berkembang dan dimanfaatkan untuk hal-hal yang produktif, edukatif dan bermanfaat bagi masyarakat," kata Angga. 

Menurut Angga,menegaska upaya ini menjadi bagian dari wujud nyata komitmen pemerintah mendukung inovasi platform digital di Indonesia.

"Komdigi berkomitmen untuk mendukung kreatifitas dan inovasi dalam pengembangan platform digital di Indonesia, asalkan beroperasi sesuai dengan ketentuan dan peraturan yang berlaku,"  kata Angga.

BERITALAINNYA
BERITATERKINI