Legislator: Program MBG Bisa Jadi Pembangkit Ekonomi Baru di Daerah

Laporan: Galuh Ratnatika
Selasa, 14 Januari 2025 | 15:39 WIB
Menu MBG (SinPo.id/Anam)
Menu MBG (SinPo.id/Anam)

SinPo.id - Wakil Ketua Badan Akuntabilitas Keuangan Negara (BAKN) DPR RI Herman Khaeron mengatakan, program Makan Bergizi Gratis (MBG) tidak hanya sekadar memenuhi kebutuhan gizi para penerima manfaat, melainkan juga menjadi pembangkit ekonomi baru di daerah.

"Selain memberikan asupan gizi dan nutrisi, tetapi juga menjadi pembangkit ekonomi baru di daerah," kata Herman, dalam keterangan persnya, Selasa, 14 Januari 2025.

Menurutnya, program unggulan yang dicanangkan Presiden Prabowo Subianto tersebut secara esensi memberikan dampak luar biasa dalam berbagai sisi. Karena dengan asupan gizi dan nutrisi yang terpenuhi maka dapat mempersiapkan para generasi muda Indonesia untuk menjadi sumber daya unggul (SDM) Indonesia Emas 2045.

"Anak-anak atau siswa yang sekarang berada di SD, SMP, dan SMA diharapkan ini akan tercukupi gizi dan nutrisinya sehingga mencukupi dan kemudian menjadi generasi yang unggul ke depan," tuturnya.

"Generasi emas adalah generasi yang ekonominya maju, kemudian adil, sejahtera, dan tentu menjadi bangsa yang maju," katanya menambahkan.

Selain itu, kata Herman, program MBG juga dapat meningkatkan perekonomian daerah karena melibatkan para warga lokal maupun bahan baku lokal dalam penyediaan makanan bergizi di setiap Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG).

"Ekonomi daerah akan meningkat karena ada banyak pesanan ataupun ada banyak kebutuhan akan komoditas-komoditas lokal yang dihasilkan di wilayahnya masing-masing. Ini yang tentu akan menjadi pembangkit ekonomi baru," pungkasnya.

BERITALAINNYA
BERITATERKINI