Tingkatkan Daya Saing, Menteri P2MI Harap PMI Prioritaskan Bahasa Inggris
SinPo.id - Menteri Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (P2MI), Abdul Kadir Karding mengusulkan bahasa Inggris akan menjadi bahasa kedua di Indonesia. Hal ini tak lain guna untuk meningkatkan daya saing para pekerja migran di tingkat global.
"Kami usulkan agar terutama bahasa Inggris itu menjadi bahasa nomor dua lah setelah bahasa Indonesia. Diterapkan di sekolah tingkat SMP dan SMA," kata Abdul Kadir Kadir di kantornya, Senin, 6 Januari 2025.
Dia menuturkan, kelemahan utama para PMI yakni rendahnya kemampuan bahasa asing utamanya bahasa Inggris, sehingga daya saing para pekerja migran sangat lemah dari segi bahasa.
"Rendahnya bahasa Inggris para PMI menjadi salah satu ketertinggalan kita. Itu di soal bahasa," ujarnya.
Selain itu, Karding juga menargetkan pada 2025, Indonesia dapat mengirimkan minimal 425.000 PMI ke luar negeri, naik dari 297.000 pada tahun sebelumnya.
"Target ini untuk menurunkan angka pengangguran dan meningkatkan devisa negara hingga Rp300 triliun," tegasnya.