CAKETUM PPP

Fusi PPP 1973 Sodorkan Kandidat Caketum, Ada Dudung hingga Gus Ipul

Laporan: Tio Pirnando
Minggu, 05 Januari 2025 | 19:15 WIB
Ketua Umum Parmusi Husnan B. Fanani (SinPo.id/ Dok. Parmusi)
Ketua Umum Parmusi Husnan B. Fanani (SinPo.id/ Dok. Parmusi)

SinPo.id - Eksponen Fusi Partai Persatuan Pembangunan (PPP) 1973,  menyodorkan sejumlah nama yang didukung untuk maju sebagai calon ketua umum partai berlambang ka'bah pada Muktamar yang dijadwalkan akhir April atau awal Mei 2025 mendatang. 

Dukungan untuk para Caketum ini tertuang dalam pernyataan sikap Eksponen Fusi PPP 1973 yang dari KH. Drs. Zarkasih Nur (Nahdlatul Ulama), Prof Dr. KH. Husnan Bey Fananie, MA (Persaudaraan Muslimin Indonesia/Parmusi), Achmad Farial (Serikat Islam/SI), Hj. Irena R. Rusli Halil (Partai Tarbiyah Indonesia/Perti), dan Assoc. Prof. Dr. TB Massa Djafar.

"Eksponen Fusi PPP 1973 mendukung pencalonan calon-calon ketua umum PPP dan pengurus PPP yang akan maju dalam muktamar, baik dari internal maupun eksternal partai. Calon dari internal merupakan kader dari PPP," kata Ketua Umum Parmusi Husnan Bey Fanani di kawasan Jatinegara, Jakarta Timur, Minggu, 5 Januari 2025. 

Menurut Husnan, anggaran dasar dan anggaran rumah tangga (AD/ART) PPP memungkinkan kehadiran calon ketua umum dari luar partai. Karena itu, pihaknya mendukung calon dari internal dan eksternal.

Sedangkan kehadiraan Eksponen Fusi PPP 1973, sebagai bentuk keprihatinan dan rasa tanggung jawab atas kegagalan PPP pada Pemilu 2024 lalu, yang mengakibatkan partai tidak lolos ke Senayan. 

"Kami ikut terpanggil untuk turun berjuang bersama-sama guna mengembalikan PPP kembali menjadi Partai Islam yang disegani dan Rumah Besar Politik bagi Umat Islam Indonesia," kata dia.

Ada sejumlah nama dari internal dan eksternal yang diusulkan maju jadi calon ketua umum PPP, dari internal PPP, ada Habil Marati (Anggota DPR RI 1999-2009) dan Taj Yasin dari Nahdlatul Ulama; Prof. KH. Husnan Bey Fananie, (Anggota DPR 2009-2014, Dubes RI untuk Republik Azerbaijan 2016-2020) dan H. Hasrul Azwar Dubes RI utk Maroko dari Parmusi (Persaudaraan Muslimin Indonesia). 

Kemudian, H. Achmad Farial (Anggota DPR 1999-2019) dari Sarikat Islam; serta Anwar Sanusi (Anggota DPR RI dan KPKPN RI 1997-2014) calon dari Persatuan Tarbiyah Indonesia (Perti). 

Sedangkan calon eksternal (non kader) di antaranya, Prof Din Syamsuddin (Ketum PP Muhammadiyah 2005-2015, Ketua MUI 2014- 2015); Syaifulloh Yusuf (Gus Ipul); Prof Hamdan Zulfa (Kader PBB, Mantan Ketua MK 2013–2015); Jenderal TNI (Purn) Dudung Abdurrachman (Kepala Staf Angkatan Darat ke-33); Sandiaga Salahudin Uno; Ahmad Yani (Ketum Partai Masyumi).

"Kami mengharapkan calon-calon ketua umum PPP, baik dari internal maupun dari eksternal, memiliki sifat-sifat yang jujur, dipercaya, amanah, cerdas, berintegritas, dan tentunya juga visioner," kata dia.

BERITALAINNYA
BERITATERKINI