Legislator DKI Dukung Pemerintah Liburkan Pelajar saat Bulan Ramadhan

Laporan: Sigit Nuryadin
Jumat, 03 Januari 2025 | 19:40 WIB
Ilustrasi. (SinPo.id/Antara)
Ilustrasi. (SinPo.id/Antara)

SinPo.id - Anggota DPRD DKI, Suhud Alynudin mendukung wacana pemerintah yang mengusulkan libur sekolah pada bulan Ramadhan, namun dengan catatan masa libur tersebut harus dimanfaatkan untuk kegiatan yang mendukung pendidikan. 

Menurut dia, libur Ramadhan bukanlah waktu untuk bersantai, melainkan untuk mengalihkan kegiatan pendidikan ke lingkungan rumah atau masjid.

"Libur Ramadhan hanya memindahkan kegiatan pendidikan sekolah ke rumah atau ke masjid. Jadi, berbeda dengan libur semester yang biasanya digunakan untuk istirahat," ujar Suhud dalam keterangannya, Jumat, 3 Januari 2025.

Suhud pun menekankan pentingnya agar pelajar tetap diberi tugas yang mendukung pembelajaran selama bulan suci tersebut. 

Dia mengatakan, bahwa berpuasa bukan berarti harus berhenti belajar, melainkan bisa tetap menjalani aktivitas yang bermanfaat, baik dalam segi akademis maupun spiritual.

"Selama bulan Ramadhan, pelajar harus tetap diberi tugas yang sesuai dengan tujuan pendidikan. Ini bukan libur seperti biasanya, tapi masa untuk mengintegrasikan nilai-nilai pendidikan dengan kegiatan ibadah," tuturnya.

Lebih lanjut, Suhud mengusulkan agar pelajar tidak hanya diberikan tugas-tugas sekolah, tetapi juga dilibatkan dalam kegiatan sosial dan ibadah. 

Dia pun mencontohkan, siswa yang beragama Islam dapat diwajibkan untuk melaksanakan ibadah puasa dan aktif beribadah di masjid. Selain itu, mereka juga bisa diberikan tugas untuk membantu orang tua atau tetangga, serta terlibat dalam kegiatan sedekah dan amal.

"Libur Ramadhan harus menjadi kesempatan untuk mengajarkan nilai-nilai sosial, spiritual, dan keagamaan kepada para siswa, agar mereka tidak hanya berkembang dalam hal akademik, tetapi juga dalam karakter dan keimanan," tandasnya. 

BERITALAINNYA
BERITATERKINI