Pemprov DKI Siapkan Beragam Acara Menarik Sambut Tahun Baru 2025
SinPo.id - Pemprov DKI melalui Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Disparekraf) telah menyiapkan sejumlah kegiatan menarik untuk merayakan momen Tahun Baru 2025. Berbeda dengan tahun sebelumnya, kali ini acara-acara yang diselenggarakan tidak hanya berfokus pada pergantian tahun, tetapi juga mengangkat sejarah dan budaya Kota Jakarta yang berusia 500 tahun.
Kepala Disparekraf DKI, Andhika Permata, menjelaskan bahwa rangkaian acara akan dimulai pada pagi hari dengan kegiatan JeJAKi Jakarta yang akan berlangsung dari pukul 07.00 hingga 09.00 WIB. Acara ini bertujuan untuk mengajak warga Jakarta menyusuri situs-situs bersejarah yang menggambarkan perjalanan panjang peradaban Jakarta.
“Kami ingin mengajak masyarakat untuk lebih mengenal sejarah kota ini menjelang usia Jakarta yang ke-500,” kata Andhika dalam keterangannya, Selasa, 24 Desember 2024.
Selain itu, acara menarik lainnya adalah Bentang Harapan JAKasa, yang akan digelar pada sore hari, antara pukul 15.30 hingga 16.30 WIB, di Balai Kota dan kantor-kantor wali kota di DKI Jakarta.
"Dalam acara ini, masyarakat diundang untuk menuliskan harapan mereka di atas kain putih sepanjang 500 meter, simbolis menyongsong usia Jakarta yang ke-500 tahun. Kain ini akan dipajang di beberapa titik sepanjang tahun 2025," ungkap Andhika.
Kemeriahan juga akan tercipta lewat berbagai acara hiburan dan bazar. Bazaar Jakpreneur akan menghadirkan aneka kuliner dan produk Jakpreneur di sepanjang Jalan MH Thamrin dan Jalan Jenderal Sudirman mulai pukul 18.30 hingga 00.30 WIB. Sementara itu, Late Night Shopping juga akan digelar di Lippo Mall Puri dan Green Sedayu Mall pada akhir tahun ini.
Tak ketinggalan, Semarak Jakarta Mendunia, yang akan berlangsung di sepanjang Jalan MH Thamrin dan Sudirman serta beberapa lokasi lain, akan menampilkan 23 panggung hiburan dengan penampilan dari musisi ternama seperti Letto, Naff, Ten2Five, RAN, Yura Yunita, dan banyak lagi.
"Sebagai tambahan, acara di tingkat kota dan kabupaten juga sudah dipersiapkan untuk mengurangi kepadatan di pusat kota, dengan perayaan yang digelar di berbagai wilayah seperti Setu Babakan, Pulau Tidung, dan kawasan lainnya di Jakarta," tutur Andhika.
