TAUBAT KORUPTOR

MUI Dukung Imbauan Prabowo Agar Koruptor Kembalikan Uang Curian

Laporan: Tio Pirnando
Jumat, 20 Desember 2024 | 19:48 WIB
Waketum MUI Anwar Abbas (SinPo.id/ Tio Pirnando)
Waketum MUI Anwar Abbas (SinPo.id/ Tio Pirnando)

SinPo.id - Wakil Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI), Anwar Abbas, mendukung penuh imbauan Presiden Prabowo Subianto agar para koruptor segera bertaubat dan mengembalikan uang rakyat yang telah dicuri.

"MUI mengapresiasi Presiden Prabowo Subianto yang telah mengimbau para koruptor di negeri ini untuk bertobat dan mengembalikan uang yang mereka curi sepenuhnya," kata Anwar dalam keterangannya, Jumat, 20 Desember 2024.

MUI berharap para koruptor secepatnya mengikuti imbauan Prabowo tersebut. Karena, jika tenggat waktu yang diberikan sudah terlewati, maka Prabowo tentu tidak akan segan-segan menyeret para koruptor ke pengadilan dengan hukuman berat, termasuk perampasan semua harta yang diperoleh secara tidak sah. 

Di sisi lain, Anwar jua meminta Presiden Prabowo untuk bersikap tegas terhadap aparatur negara yang terlibat dalam praktik korupsi, kolusi, dan nepotisme (KKN). Tindakan tegas seperti pemecatan dan proses hukum harus dilakukan demi menciptakan pemerintahan yang bersih.

"Jika ada aparatur negara yang tidak mengindahkan peringatan, Presiden harus tegas memecat dan menyeret mereka ke pengadilan. Ini penting untuk dilakukan supaya negeri ini benar-benar bersih dari praktik KKN. Diharapkan kita akan bisa menciptakan sebesar-besarnya kemakmuran bagi rakyat, seperti yang telah diamanatkan oleh konstitusi," tukasnya. 

Sebagai informasi, dalam pidatonya di Universitas Al-Azhar, Kairo, Mesir, pada Rabu, 18 Desember 2024, waktu setempat, Presiden Prabowo memberikan kesempatan kepada koruptor untuk bertobat dengan syarat mengembalikan hasil curian kepada negara. Pengembaliannya bisa dilakukan secara diam-diam. 

"Hei para koruptor, kalau kau kembalikan yang kau curi, mungkin kita maafkan. Tetapi kembalikan dong, nanti kita beri kesempatan cara mengembalikannya," imbau Prabowo.

Namun, Prabowo memastikan akan menindak tegas apabila para koruptor tidak mengindahkan peringatannya tersebut. "Kalau kau bandel terus, apa boleh buat, kita akan menegakkan hukum,"  kata Prabowo.

Tak hanya kepada koruptor, Prabowo juga mengultimatum aparatur negara untuk tetap setia kepada rakyat dan menjalankan tugas dengan penuh tanggung jawab, serta  taat hukum dalam menunaikan kewajiban kepada bangsa.

"Kalau kau setia kepada rakyat, ayo! Kalau tidak, percayalah, saya akan bersihkan aparat Republik Indonesia," tegas Prabowo.

BERITALAINNYA
BERITATERKINI