Rusia Ancam Balas Kematian Jenderal Kirillov

Laporan: Galuh Ratnatika
Rabu, 18 Desember 2024 | 12:07 WIB
Ilustrasi. (SinPo.id/AP)
Ilustrasi. (SinPo.id/AP)

SinPo.id - Wakil Kepala Dewan Keamanan Rusia, Dmitry Medvedev, mengatakan pihaknya akan membalas pembunuhan terhadap Letnan Jenderal Igor Kirillov, oleh dinas intelijen SBU Ukraina di Moskow.

"Segala hal harus dilakukan untuk menghancurkan mereka yang memerintahkan pembunuhan Jenderal Kirillov," kata Medvedev, dalam pertemuan pertahanan, dilansir dari ABC pada Rabu, 18 Desember 2024.

Diketahui, Jenderal Kirillov bertugas mengawasi pasukan perlindungan senjata nuklir dan senjata kimia militer Rusia. Pria berusia 54 tahun itu telah berada di angkatan bersenjata Rusia sejak tahun 1987.

Ia juga berjasa mengembangkan sistem penyembur api berat TOS-2 Tosochka. Senjata itu dapat mengenai sasaran pada jarak lebih dari 10 kilometer, menjadikannya ancaman yang ditakuti di medan perang. 

Pembunuhannya kemungkinan akan mendorong otoritas Rusia untuk meninjau protokol keamanan bagi petinggi militer dan mencari cara untuk membalas Ukraina.

BERITALAINNYA
BERITATERKINI