DPR: Keberhasilan Pembangunan Daerah Tak Hanya Diukur dari Kemajuan Infrastruktur
SinPo.id - Anggota Komisi XI DPR RI, Andi Yuliani Paris mengatakan, keberhasilan pembangunan daerah yak hanya diukur dari kemajuan infrastruktur. Sehingga penting untuk memperluas cara pandang.
Pasalnya, ia menilai tren saat ini cenderung mengukur keberhasilan pembangunan hanya dari segi infrastruktur, padahal hal tersebut belum tentu sejalan dengan peningkatan kualitas hidup masyarakat.
"Tren isu sekarang ini adalah mengukur keberhasilan pembangunan dari infrastruktur. Padahal, daerah-daerah dengan infrastruktur bagus belum tentu memiliki indeks pembangunan manusia yang baik," kata Andi Yuliani dalam keterangan persnya, Rabu 11 Desember 2024.
Menurutnya, pembangunan harus dilihat secara lebih menyeluruh, termasuk pembangunan sumber daya manusia dan sosial ekonomi. Hal itu sejalan dengan visi pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dalam membangun Indonesia yang lebih berkeadilan.
"Ini adalah saat yang paling penting bagi pemerintahan Presiden Prabowo untuk menyadarkan masyarakat bahwa pembangunan itu tidak hanya infrastruktur, tetapi juga mencakup pembangunan sumber daya manusia dan sosial ekonomi," jelasnya.
Selain itu, ia juga menyoroti beberapa program sosial yang dirancang untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat, seperti pemberian makanan bergizi gratis guna menurunkan angka stunting dan meningkatkan harapan hidup.
Meskipun implementasi program tersebut tidak selalu mudah, terutama bagi daerah-daerah yang memiliki keterbatasan sumber daya. Terlebih pemerintah daerah juga harus menyediakan anggaran khusus untuk program makan bergizi gratis.
"Penyediaan makan siang gratis bagus tetapi yang perlu kita perhatikan kalau mungkin di Jogja, daerah Jawa bisa menyiapkan sumber daya pangan untuk makan siang gratis tapi di daerah-daerah yang lain belum tentu,” ungkapnya.
Oleh karena itu, Andi Yuliani mengajak pemerintah dan masyarakat untuk tidak hanya fokus pada kemajuan infrastruktur semata, dan menekankan pentingnya pendekatan holistik yang mempertimbangkan aspek sosial, ekonomi, dan kesejahteraan masyarakat secara menyeluruh.