KPK Lelang Tas Hermes hingga Louis Vuitton Rafael Alun
SinPo.id - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melelang 28 tas mewah dari hasil korupsi mantan pejabat Ditjen Pajak Kementerian Keuangan (Kemenkeu), Rafael Alun Trisambodo.
Rafael Alun diproses hukum oleh KPK atas kasus korupsi berupa penerimaan gratifikasi dan Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU).
Adapun pukuhan yas itu terdiri dari berbagai merek, seperti Hermes, Christian Dior hingga Louis Vuitton. Tas disimpan di Gedung Rumah Penyimpanan Benda Sitaan dan Barang Rampasan (Rupbasan) KPK, Cawang, Jakarta Timur.
Di lokasi itu, puluhan tas mewah dipajang menjelang hari lelang atau aanwijzing agar peminatnya bisa melihat langsung kondisi tas tersebut. Puluhan tas mewah disimpan dalam satu ruangan yang dijaga oleh sejumlah petugas.
Tas mewah dengan harga awal lelang paling mahal adalah Hermes Ostrich dengan jenis Birkin. Harga awalnya mencapai Rp 241.535.000 dan uang jaminan yang harus dibayar peserta lelang berjumlah Rp100 juta.
Kemudian ada tas Hermes berwarna biru dengan harga awal Rp 92.610.000. Serta terdapat tas berwarna pink bermerek Louis Vuitton dibuka dengan harga Rp 37.554.000.
Lelang dilaksanakan pada Selasa, 10 Desember 2024 mendatang. Kegiatan ini merupakan rangkaian dari Hari Antikorupsi Sedunia (Hakordia) 2024.
Masyarakat yang berniat ikut lelang bisa mengunjungi laman situs https://portal.lelang.go.id/ atau https://lelang.go.id. Batas waktu lelangnya dibagi menjadi tiga sesi:
Sesi 1: Pukul 10.30 WIB
Sesi II:
Nomor Urut 1-2: pukul 10.40 WIB
Nomor urut 3-11: pukul 10.45 WIB
Nomor Urut 12-26: pukul 10.50WIB
Nomor Urut 27-70: pukul 11.00 WIB
Sesi III:
Nomor Urut 1: pukul 13.15 WIB
Nomor Urut 2-3: pukul 13.30 WIB
Nomor Urut 4: pukul 13.35 WIB
Nomor Urut 5: pukul 13.40 WIB
Nomor Urut 6-7: pukul 13.45 WIB
Nomor Urut 8-12: pukul 13.50 WIB
Nomor Urut 13: pukul 14.00 WIB
Nomor Urut 14-16: pukul 14.05
Berbagai tas tersebut masuk dalam sesi kedua lelang. Penetapan pemenang dilaksanakan setelah batas akhir penawaran dan harus dilunasi dalam waktu lima hari dengan bea lelang 2 persen dari harga yang diketuk.