Dasco soal Pernyataan Miftah Maulana: Pemerintah Diimbau Evaluasi Kinerja Pembantu Presiden

Laporan: Galuh Ratnatika
Kamis, 05 Desember 2024 | 12:53 WIB
Wakil Ketua DPR RI, Dasco. (SinPo.id/Galuh)
Wakil Ketua DPR RI, Dasco. (SinPo.id/Galuh)

SinPo.id - Wakil Ketua DPR RI, Dasco, mengimbau pemerintah untuk intropeksi dan mengevaluasi kinerja setiap pembantu presiden, menyusul pernyataan dari utusan khusus presiden, Miftah Maulana, yang viral setelah mengolok-olok penjual es teh.

"Kita DPR sudah melihat aspirasi masyarakat dan juga sudah meminta kepada pemerintah tidak hanya kepada Gus Miftah, tetapi juga mengimbau untuk melakukan intropeksi, evaluasi-evaluasi terhadap kinerja masing-masing pembantu presiden maupun utusan khusus presiden," kata Dasco, di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis 5 Desember 2024.

Namun, pihaknya tidak bisa menjawab apakah ada sanksinyang diberikan kepada yang bersangkutan atau tidak. Terlebih, Miftah juga telah mengaku salah dan meminta maaf kepada Sunhaji yang merupakan penjual es teh.

"Kita sudah lihat di media sosial bahwa yang dilakukan itu memang benar dilakukan yang bersangkutan, dan yang bersangkutan sudah meminta maaf kepada pak Sunhaji," ungkapnya.

"Dan kemudian sebagai utusan presiden, tentunya dalam hal ini yang bisa memberikan jwaban itu adalah pemerintah, karena jabatan tersebut adalah jabatan setara setingkat menteri. Jadi kalau mau nanya ke saya apakah ada sanksi, nggak ada sanksi itu saya nggak bisa jawab. Karena bukan kewenangan saya," kata Dasco menambahkan.

Sebelumnya, Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan Hasan Nasbi, mengatakan pihaknya sangat menyayangkan pernyataan Gus Miftah sebagai utusan khusus presiden RI, yang mengolok-olok penjual es teh dalam suatu majelis di Magelang.

"Kami dari kantor komunikasi kepresidenan ikut menyayangkan kejadian yang kurang baik yang terjadi belakangan ini dan itu melibatkan utusan khusus presidenn RI," kata Hasan, dalam keterangan persnya, Rabu 4 Desember 2024.

Pasalnya, Presiden Prabowo Subianto sangat menghormati dan menjunjung tinggi adab terhadap siapa pun, tak terkecuali rakyat kecil, pedagang kaki lima, nelayan, dan petani. Bahkan Prabowo beserta seluruh jajaran Kabinet Merah Putih selama ini terus bekerja untuk meringankan beban rakyat kecil.

BERITALAINNYA
BERITATERKINI