PILGUB JAKARTA

KPU DKI Siapkan Fasilitas Khusus untuk Pemilih Difabel pada Pilkada Jakarta

Laporan: Sigit Nuryadin
Sabtu, 23 November 2024 | 21:53 WIB
Ketua KPU DKI Jakarta Wahyu Dinata (SinPo.id/ Berita Jakarta)
Ketua KPU DKI Jakarta Wahyu Dinata (SinPo.id/ Berita Jakarta)

SinPo.id - Komisi Pemilihan Umum (KPU) DKI menyiapkan berbagai fasilitas khusus untuk memastikan pemilih difabel dapat menggunakan hak pilih mereka dengan nyaman pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Jakarta 2024. 

Salah satu langkah yang diambil ialah penyediaan alat bantu tunanetra (ABTN) yang akan tersedia di setiap Tempat Pemungutan Suara (TPS).

Ketua KPU DKI, Wahyu Dinata mengatakan, alat bantu tersebut bertujuan untuk memudahkan pemilih tunanetra dalam menentukan pilihannya secara mandiri. 

"Alat bantu ini berbentuk template dengan permukaan timbul yang membantu pemilih tunanetra meraba dan mengetahui nomor calon yang mereka pilih," kata Wahyu di Jakarta, Sabtu, 23 November 2024.

Dia menuturkan, kendati pemilih tunanetra dapat memilih secara mandiri dengan bantuan alat tersebut, mereka juga diperbolehkan untuk didampingi. 

"Pendamping, baik itu keluarga atau petugas, harus menandatangani surat pernyataan yang menjamin bahwa mereka tidak akan mengungkapkan pilihan pemilih selama proses pencoblosan," ungkap dia. 

Lebih lanjut, Wahyu mengungkapkan, KPU Jakarta juga memastikan fasilitas di TPS ramah difabel, seperti pintu masuk yang lebar dan meja dengan tinggi yang sesuai, agar pemilih difabel dapat merasa nyaman saat menggunakan hak pilih mereka. 

Dia menegaskan, pihaknya bekerja sama dengan 18 organisasi difabel di Jakarta untuk menyebarkan informasi mengenai pelayanan yang disediakan oleh KPU.

Adapun jumlah pemilih difabel di DKI Jakarta diperkirakan mencapai 72 ribu orang, yang terdiri dari berbagai kategori difabel, seperti motorik, sensorik, dan fisik. 

Wahyu pun optimis, tingkat partisipasi pemilih difabel pada Pilkada 2024 akan tetap tinggi, seperti pada Pemilu sebelumnya, di mana hampir 100 persen pemilih difabel menggunakan hak pilih mereka.

"Kami berkomitmen untuk memastikan bahwa pemilih difabel dapat memilih dengan mudah dan tanpa hambatan," tandasnya. 

BERITALAINNYA
BERITATERKINI