RETREAT KABINET MERAH PUTIH

Curhat Bahlil Ikut Retreat di Akmil: Bangun Paginya Itu Repot

Laporan: Tio Pirnando
Sabtu, 26 Oktober 2024 | 16:08 WIB
Menteri ESDM Bahlil Lahadalia (SinPo.id/ Setpres)
Menteri ESDM Bahlil Lahadalia (SinPo.id/ Setpres)

SinPo.id - Retreat di Akademi Militer (Akmil) Magelang, Jawa Tengah, menjadi momen penuh kesan bagi jajaran Kabinet Merah Putih yang mengikuti senam pagi, latihan baris-berbaris, hingga pembekalan.

Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia mengakui sempat mendapatkan kendala selama retreat di Akmil, yait kesulitan untuk bangun pagi. 

"Bangun paginya itu agak repot saya, biasanya kan kita tidurnya jam 2 (pukul 02.00 WIB), bangun jam 5 subuh, habis subuh tidur lagi kan, nanti bangun jam 7. Nah, ini tidak, kita tidurnya jam 2, jam 4 (terompet) sudah bunyi," kata Bahlil, disiarkan laman Youtube Sekretaris Kabinet, Sabtu, 26 Oktober 2024. 

Dalam kegiatan retreat dan pembekalan di Akmil ini seluruh anggota kabinet menteri memang diwajibkan bagun pukul 04.00 WIB.

Menurut Bahlil, dirinya harus beradaptasi untuk bisa tidur lebih awal agar bisa bagun pada waktu yang ditentukan di Akmil, Magelang.

Di sisi lain, Bahlil menilai, latihan disiplin ini sangat baik untuk mengajarkan tanggung jawab dalam keadaan apa pun. Ia pun berharap   kegiatan serupa bisa diterapkan di kementeriannya.

"Tapi, itu bagus bahwa hidup itu disiplin, tanggung jawab negara itu mau 2 jam, 1 jam tidur, begitu panggilan tugas, harus siap," kata Bahlil.

Sementara itu, Menteri Pemuda dan Olahraga Dito Ariotedjo menganggap retreat sangat efektif untuk menyamakan langkah dan frekuensi antar menteri. Dito pun mendapatkan pengalaman baru selama retreat.

"Ini dibikinkan kegiatan yang saya rasa hampir mayoritas anggota kabinet tidak terbiasa, tidur di tenda, bangun jam 4 pagi dan langsung kita baris berbaris, dan senam," kata Dito.

Dito menilai, para anggota kabinet mendapat sejumlah materi penting yang dapat menumbuhkan kekompakan. Dan  dengan pendekatan ini mempercepat sinergi untuk mewujudkan tujuan Presiden Prabowo Subianto dalam membentuk kabinet yang cepat dan efektif.

"Jadi ini mempercepat karena Bapak Presiden ingin Kabinet Merah Putih bekerja cepat dan bekerja efektif," kata Dito.

Sebagai informasi, retreat di Akademi Militer Magelang ini untuk menegaskan pentingnya kebersamaan, disiplin, dan kesatuan visi di antara menteri Kabinet Merah Putih.

Kegiatan ini bukan hanya menguji fisik, tetapi juga mempererat ikatan antaranggota kabinet, menyelaraskan visi, dan membentuk kekompakan sebagai satu tim.

Dengan semangat baru ini, ada harapan anggota kabinet mampu membawa pemerintahan menuju pencapaian yang lebih solid dan efektif.

BERITALAINNYA
BERITATERKINI