Total 115 Ribu Personel Gabungan Polri-TNI Dikerahkan saat Pelantikan Presiden dan Wapres

Laporan: Firdausi
Jumat, 18 Oktober 2024 | 13:11 WIB
Apel ratusan ribu personel gabungan TNI-Polri di Monas (SinPo.id/Polri)
Apel ratusan ribu personel gabungan TNI-Polri di Monas (SinPo.id/Polri)

SinPo.id - Polri mengerahkan 15 ribu personel gabungan dari Polda Metro Jaya dan seluruh Polres di Jakarta dalam rangka mengawal pelantilan Presiden dan Wakil Presiden Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka pada Minggu, 20 Oktober 2024.

"Jadi untuk total personel dari Polri yang melaksanakan kegiatan pengamanan pelantikan presiden dan wakil presiden kurang lebih 15.000 personel," kata Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo di Monas, Jakarta, Jumat, 18 Oktober 2024.

Puluhan ribu personel yang dikerahkan itu, juga terdiri delapan satuan tugas (Satgas). Mereka akan mengawal dan menjaga ketat kawasan yang dilalui para tamu negara.

"Dilakukan pengawalan ketat yang dilalui tamu negara. Kita juga sudah mengamankan rute dengan menentukan rekayasa lalu lintas,” ujarnya.

Sementara itu, TNI menerjunkan 100 ribu pasukan untuk mengawal rangkaian pelantikan presiden dan wakil presiden.

Ratusan ribu personel gabungan itu, terdiri dari Satgas Pamwil Jakarta atau Kodam Jaya, Satgas PAM VVIP (Paspampres), Satgas Passus, Satgas Udara, Laut, Siber, hingga Intel.

"Ada 100 ribu personel dari TNI kita kerahkan untuk pengamanan pelantikan presiden dan wakil presiden," kata Panglima TNI, Jenderal Agus Subiyanto.

Dengan begitu, kata dia, total personel gabungan dari Polri dan TNI yang dikerahkan mencapai 115 ribu personel gabungan.

Pihaknya juga berkolaborasi dengan Polri untuk melakukan mitigasi perihal ancaman saat pelantikan presiden dan wakil presiden.

"Kita mitigasi terus sebelum pelantikan, saat pelaksanaan dan setelah kegiatan. Berkolaborasi dengan Polri dan Intelijen," ungkapnya.

BERITALAINNYA
BERITATERKINI