Ketua Fraksi Golkar Sebut Tiap Komisi di DPR Bakal Diisi 44-45 Anggota

Laporan: Juven Martua Sitompul
Senin, 14 Oktober 2024 | 18:37 WIB
Ketua Fraksi Partai Golkar DPR RI Muhammad Sarmuji (SinPo.id/Parlementaria)
Ketua Fraksi Partai Golkar DPR RI Muhammad Sarmuji (SinPo.id/Parlementaria)

SinPo.id - Ketua Fraksi Partai Golkar DPR RI Muhammad Sarmuji menyebut masing-masing komisi di DPR RI nantinya diisi 44 hingga 45 anggota. Pembagian Legislator yang merata itu dilakukan agar tak terjadi penumpukan pada komisi tertentu.

"Satu komisi ada yang 44 ada yang 45 jumlah anggotanya per komisi maksudnya. Jumlah mitranya kan belum. Jadi totalnya 580 terdistribusi," kata Sarmuji di Kompleks Parlemen, Jakarta, Senin, 14 Oktober 2024.

Kendati begitu, mantan Wakil Ketua Komisi VI periode 2019-2024 itu menyebut meski DPR RI telah menetapkan komisi di DPR RI periode 2024-2029 bertambah menjadi 13, namun mitra kerja dari komisi-komisi tersebut belum difinalisasi. Alasannya, masih menunggu kepastian nomenklatur kementerian pemerintahan mendatang.

"Jumlah pimpinan sudah kami bahas. Jadi sudah rampung semua, tetapi nama-namanya belum karena masih menunggu nomenklatur yang resmi. Kami tidak bisa mendahului presiden terpilih, tapi jumlah komisi sudah, jumlah anggota di masing-masing komisi sudah, jumlah anggota fraksinya sudah," katanya.

Sekjen Partai Golkar itu pun tak mempersoalkan jika kader fraksinya menduduki kursi pimpinan di komisi mana pun.

"Di mana pun Golkar itu sesuatu yang penting, jadi nanti kami dapat di mana saja akan berbuat yang terbaik untuk negara," ucapnya.

Sarmuji menyatakan jumlah komisi tersebut akan diumumkan dalam Rapat Paripurna DPR RI yang digelar Selasa, 15 Oktober 2024.

"Nanti diumumkan saja besok hasilnya, jumlah komisi 13, terus masing-masing komisi jumlahnya 44 dan 45 (anggota), gitu-gitu saja, terus wakil ketuanya berapa," kata dia.

Sebelumnya, Ketua DPR RI Puan Maharani menyatakan pihaknya telah menyepakati jumlah komisi ditambah dua, dari 11 menjadi 13 komisi untuk DPR RI masa jabatan 2024-2029. Dia mengatakan hal itu disepakati dalam Rapat Pimpinan dan Rapat Konsultasi perdana.

"Ada penambahan dua komisi di DPR Untuk bisa ikut menyelaraskan atau mensinergikan dengan rencana pemerintah yang akan datang," kata Puan beberapa waktu lalu.

BERITALAINNYA
BERITATERKINI